Cegah Ban Pecah, Cek Tekanan Angin Ideal Sesuai Jenis Mobil

JAKARTA, iNews.id - Pengemudi mobil masih banyak yang tak memperhatikan angka tekanan angin ban ideal yang dikendarainya. Padahal, sangat penting selalu mengecek tekanan angin agar terhindar dari pecah ban.

Ukuran angin ban mobil yang tidak ideal dapat mempengaruhi kenyamanan dan performa saat berkendara. Bahkan dalam kasus terburuk dapat menyebabkan kecelakaan akibat ban tak stabil.

Baca Juga

Deretan PO Bus Punya Gambar Unik, dari Foto Pahlawan hingga Tokoh Kartun

Setiap jenis mobil memiliki ukuran tekanan masing-masing yang telah direkomendasikan oleh pabrikan. Untuk mengetahui secara pasti, pemilik mobil dapat melihatnya pada informasi tekanan ban yang biasanya terdapat pada pilar pintu depan kanan mobil.

Disitat dari laman Auto2000, Minggu (5/2/2023), pengecekan ukuran angin ban mobil harus dilakukan maksimal satu bulan sekali. Jika alami penurunan, maka disarankan untuk langsung menambah tekanan angin sesuai dengan yang direkomendasikan pabrik.

Baca Juga

3 Pemilik PO Bus Dulunya Tentara, Tajir Melintir Ada yang Punya 300-an Bus

Pastikan tekanan angin ban mobil sesuai dengan kebutuhan dan tidak kurang atau berlebihan. Berikut dampak negatif yang bisa muncul apabila kondisi tekanan angin ban mobil kurang atau berlebih seperti dibagikan Auto2000.

Bahaya Tekanan Angin Ban Mobil Kurang

Baca Juga

Deretan PO Bus Punya Desain Unik, Ada yang Mirip Wajah Manusia

Tekanan angin ban yang kurang menjadi masalah yang sering dihadapi pemilik mobil karena itu terjadi secara alami. Apabila ukurannya tak segera disesuaikan kembali, maka akan muncul beberbagai dampai negatif.

Hal itu mencakup konsumsi bahan bakar mobil menjadi lebih boros, ban lebih mudah selip dan tergelincir, pengereman kurang optimal, kendaraan menjadi tak seimbang, ban mengalami pengikisan yang tidak merata, konstruksi ban lebih cepat rusak, dan ban bisa pecah.

Risiko Tekanan Angin Ban Mobil Berlebihan

Ukuran tekanan angin ban memberikan pengaruh besar terhadap pengereman. Apabila berlebihhan, maka fungsi rem tidak bekerja secara maksimal. Terutama di jalan basah atau licin, yang dapat membahayakan diri sendiri maupun orang lain.

Dampak negatif yang ditimbulkan dari ban kelebihan angin adalah mobil sulit dikendalikan ketika dalam kecepatan tinggi, ban lebih mudah selip, mobil kurang stabis, suspensi menjadi keras, dan ban berpotensi meledak.

Untuk informasi lebih detail mengenai ukuran tekanan angin ban mobil standar pabrikan yang direkomendasikan sebagai berikut:

- Mobil MPV: 33 Psi depan/36 Psi belakang
- Mobil perkotaan/City car: 30 Psi depan/36 Psi belakang
- Mobil Sedan: 30 Psi depan/33 Psi belakang
- Mobil SUV: 35 Psi depan/40 Psi belakang

Editor: Ismet Humaedi