Mobil Google Maps Nyasar Masuk ke Kebun Tebu Dievakuasi Warga Ramai-ramai, Netizen: Kena Karma!
JAKARTA, iNews.id- Peristiwa langka sebuah mobil nyasar masuk ke kebun tebu baru-baru ini viral di sosial media. Uniknya lagi, mobil yang nyasar adalah mobil Google Maps atau Google Street View yang biasa merekam rute dan jalan.
Mobil Google Maps dengan nomor polisi B 1142 DFP ini masuk ke kebun tebu di wilayah Malang, tepatnya di RT 33, RW 06, Dusun Gumukmas, Desa Karangsari, Kecamatan Bantur, Malang.
Berdasarkan sumber iNews.id, mobil tersebut nyasar pada Kamis (8/6/2023) sekitar pukul 15.00 WIB. Dalam video terlihat sejumlah warga menolong atau mengevakuasi mobil tersebut lantaran sulit untuk keluar dari kebun tebu.
Warga Dusun Gumukmas, Amin menuturkan, warga tidak tahu jika ada mobil google maps yang tersesat masuk ke jalan tanah di tengah perkebunan tebu.
"Warga sini nggak tahu kalau mobil google maps masuk ke situ. Kalau misal tahu, pasti diberitahu warga sini kalau jalan situ buntu," ucap Amin, Minggu (11/6/2023).
Saat mobil mau kembali, ternyata mengalami kesulitan. Kendaraan tidak bisa menanjak karena jalan dari tanah itu sangat licin, usai terkena air hujan. Pengendara mobil google maps itu pun pada akhirnya keluar dan berjalan ke pemukiman warga meminta pertolongan. Warga yang mengetahui pun memberikan pertolongan.
Mobil Google Maps itu dievakuasi oleh warga setempat. Warga menarik kendaraan bersama-sama sekuat tenaga dalam keadaan jalan menanjak kurang lebih sejauh 400 meter. Bersamaan sang sopir mencoba memacu mobil agar bisa memudahkan warga dalam menarik mobil Google Maps itu. Setelah kurang lebih 30 menit berjalan kendaraan berhasil dievakuasi.
Salah satu yang mengunggahnya adalah akun Instagram @mobilgue. Sejumlah komentar netizen pun menarik untuk disimak, berikut beberapa diantaranya.
“Terjawab kenapa pake gmaps suka bikin nyasar” tulis @hhdd***.
“Dia yang buka jalur dia juga yang sengsara” tulis @roland****.
“Hahahaha akhirnya apa yang diharapkan terpenuhi juga. Gara-gara Google maps gw nyasar di hutan,” tulis @lumban***.
“Kena karma.. sering nyasarin pemakainya sih” tulis @endri****.
Editor: Ismet Humaedi