Motor Ngeden saat Digas, Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya

JAKARTA, iNews.id - Motor ngeden saat digas membuat pengendara bingung. Apa masalahnya dan bagaimana cara mengatasinya? 

Banyak faktor yang menyebabkan motor ngeden saat digas. Mulai dari masalah kelistrikan, komponen mesin yang sudah rusak sampau suplai bahan bakar terganggu. 

Baca Juga

Beli Klub Cilegon United Rp300 Miliar, Belum Genap Setahun Rudy Salim Ngaku Sudah Balik Modal

Masalah ini tentu akan merepotkan pengendara, lantaran akan mengganggu mobilitas sehari-hari. Bagaimana cara mengatasinya?

Dirangkum dari berbagai sumber berikut penyebab dan cara mengatasi motor ngeden saat digas. 

1. Filter udara kotor 

Baca Juga

Jual Mobil Pemberian Orangtua untuk Modal, Rudy Salim Bayar Berlipat Ganda Jadi Bos Kendaraan Mewah 

Ini merupakan langkah paling sederhana yang dapat Anda cek dan lakukan di rumah. Umumya motor ngeden terjadi akibat filter udara tersumbat kotoran. Maka yang terjadi kurangnya suplai udara yang masuk dalam pembakaran, sehingga pembakaran mesin menjadi tidak sempurna.  

Solusi yang tepat untuk mengatasinya adalag mengganti filter udara dengan yang baru. Anda bisa beli di bengkel atau marketplace. Bisa juga membersihkannya menggunakan kompresor. Namun, hasil biasanya kurang maksimal. 

Baca Juga

Umur 34 Tahun Punya Showroom Mobil Mewah, Rudy Salim Sudah Bisnis sejak Usia 19 Tahun

2. Busi kotor 

Motor ngeden juga dapat terjadi akibat saluran pengapian pada ruang bakar terganggu. Komponen busi yang sudah kotor atau rusak sering menjadi penyebab utama performa kendaraan menjadi drop.

Solusinya Anda mengecek kondisi busi terlebih dahulu. Apabila elektroda pada busi hitam pekat atau basah segera ganti dengan yang baru untuk langkah aman.  

Namun, untuk busi yang kondisinya kering berwarna merah cukup bersihkan memakai cairan khusus dan diamplas biar bersih. Setelah bersih coba mengetesnya dengan menempelkan ke ulir busi pada ground atau silinder head, blok mesin. Hal itu untuk mengetes percikan api yang muncul apakah normal atau sudah kecil. 

3. Fuel pump atau filter bensin kotor 

Selanjutnya komponen ini bisa berpotensi membuat motor Anda ngeden serta kurang ternaga. Penyebab utamanya yang sering ditemukan, yaitu penggunaan bahan bakar dengan kualitas buruk dan tidak sesuai standar rekomendasi pabrikan. Patuhi selalu rekomendasi pabrikan agar motor Anda selalu dalam kondisi baik.  

Terdapat dua solusi dalam mengatasi masalah ini. Pertama paling mudah mengganti pempers atau filter bensin terlebih dahulu. Bila setelah diganti motor jadi enak tarikannya maka selesai sudah masalahnya.  

Namun, bila masih terasa ngeden dan ngempos cara kedua lakukan pengurasan dengan turun tangki untuk dilakukan pembersihan secara menyeluruh. 

4. Karburator atau injeksi kotor 

Kondisi ini wajar karena berfungsi sebagai suplai bahan bakar ke dalam ruang bakar mesin. Jadi sebaiknya dilakukan pembersihan atau servis berkala. 

Solusinya Apabila motor Anda mengalami kondisi ngeden cobalah untuk membersihkannya. Untuk motor sistem karburator bersihkan komponen karburator secara menyeluruh. Sementara untuk sistem injeksi lakukan pembersihan pada sistem injeks dan throttle body.  

Namun, ini sebaiknya dikerjakan bengkel berpengalaman. Sebab perlu mereset kembali komputer (ECU) setelah dilakukan pembongkaran.

Editor: Dani M Dahwilani