Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Sering Cemas dan Gelisah Usai Minum Kopi? Ini Penyebabnya
Advertisement . Scroll to see content

Selain Kopi, Arang Bisa Serap Bau Tak Sedap pada Mobil

Selasa, 22 September 2020 - 10:15:00 WIB
Selain Kopi, Arang Bisa Serap Bau Tak Sedap pada Mobil
Bahan alami apa yang bisa menghilangkan bau? Selain kopi, arang juga diklaim bisa menetralisir bau. (Foto: Volkswagen Golf/Autofile)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Kabin mobil bau bikin orang tidak nyaman di perjalanan. Bau tak sedap ditimbulkan beberapa faktor, misalnya apek karena karpet basah, rokok atau sisa makanan.

Lalu, bahan alami apa yang bisa menghilangkan bau? Selain kopi, arang juga diklaim bisa menetralisir bau.

"Arang mampu menyerap bau dan menetralisir udara dalam kabin dengan sangat efektif," ujar pemilik salon mobil Hexagon Car Cinere, Kasmiyanto, saat dihubungi iNews.id, baru-baru ini.

Selain untuk menetralisir bau karena lembab, arang dipercaya bisa menyerap bau-bauan lain seperti makanan, asap rokok dan cat.

"Saya sering menggunakan arang untuk menghilangkan bau apek yang disebabkan oleh lembab. Selain itu, arang juga bisa menyerap bau lain seperti makanan sisa, asap rokok hingga bau cat," katanya.

Cara mengaplikasi arang sangat mudah, cukup meletakkan beberapa potong arang di wadah dan ditempatkan di sekitar karpet yang basah, lalu tinggalkan satu malam.

"Arang tersebut bisa diambil pada keesokan harinya atau ditinggalkan salama beberapa hari agar hasilnya lebih maksimal," ujar Kasmiyanto.

Dia menyarankan untuk tidak menggunakan wewangian pada kabin mobil. Ini lantaran wewangian mengandung senyawa yang justru menimbulkan bau aneh.

"Bau wewangian pada kabin memang cukup membantu. Tapi, aroma kecut dari karpet basah dan parfum mobil bisa menimbulkan bau yang aneh," katanya.

Editor: Dani M Dahwilani

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut