Setelah Agera RS, Koenigsegg Siapkan Mobil Lebih Kencang

JENEWA, iNews.id - Founder Koenigsegg, Christian von Koenigsegg mengungkapkan perusahaan akan memiliki sesuatu yang baru untuk dipamerkan. Banyak yang percaya hypercar kali ini akan lebih ekstrem dari pemegang rekor mobil tercepat di dunia saat ini, Koenigsegg Agera RS.

"Kami punya mobil pengganti yang datang setelah Agera RS," ujar Koenigsegg kepada Top Gear.

"Regera katakanlah, mobil terbaik yang bisa kita bangun untuk 'penggunaan jalan normal'. Ini semacam mobil GT. Pengganti untuk Agera, Agera RS dan One: 1 bukan hyper-GT. Ini lebih seperti ras. Ini bahkan lebih mampu daripada Agera RS," jelasnya, seperti dilansir dari Carscoops, Senin (12/3/2018).

Kedengarannya menjanjikan, meski belum yakin pada saat ini apakah mobil anyar tersebut akan menjadi versi lain dari Agera, atau model baru sama sekali. Keduanya diharapkan berada di jalur yang sama.

Sepertinya, mobil ini akan dibangun di sekitar sasis karbon yang sama, dengan mesin 5.0 liter twin-turbo V8 yang terpasang di tengah, gearbox berurutan, pintu dihedral, dan panel atap yang dapat dilepas.

Ini menjanjikan untuk menjadi lebih hardcore daripada versi yang pernah ada sebelumnya, dan mengemas lebih banyak kekuatan. Mesin telah disetel untuk menghasilkan 1.341 tenaga kuda di RS Agera dan One: 1, memberikan waktu 0-62 dalam waktu di bawah 3  detik dan kecepatan tertinggi mendekati 280 mph.

Seperti diketahui, Koenigsegg Agera RS membukukan rekor tercepat, dengan kecepatan rata-rata 445 km/jam, dalam tes pembuktian di jalan raya sepanjang 30 km yang menghubungkan Las Vegas dan Pahrump, AS.

Hal ini membuat Koenigsegg Agera RS menjadi kendaraan komersial tercepat yang pernah dibangun. Waktu akselerasi 0 hingga 400 km/jam dan kemudian kembali ke 0 hanya 33,29 detik lebih cepat dari Bugatti Chiron.

"Kami menyempurnakannya (mobil Baru), membuatnya sedikit lebih ringan, sedikit lebih kuat," kata Koenigsegg.

"Tahun ini, kami menampilkan (mobil baru) tersebut kepada pelanggan dalam virtual reality dan akan mengungkapkannya kepada publik di Jenewa (Geneva Motor Show) tahun depan," imbuhnya.

Ini berarti menunggu satu tahun untuk melihat apa yang akan dilakukan Koenigsegg berikutnya. Kita tunggu seperti apa hypercar ini nanti.

Editor: Dani M Dahwilani