Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Ingat! Turis Asing di Malaysia Wajib Pakai Sabuk Pengaman di Bus
Advertisement . Scroll to see content

Tips Merawat Sabuk Pengaman Mobil, Awas Jangan Sampai Macet saat Digunakan

Kamis, 07 September 2023 - 06:05:00 WIB
Tips Merawat Sabuk Pengaman Mobil, Awas Jangan Sampai Macet saat Digunakan
Sabuk pengaman juga perlu dirawat agar tidak macet saat akan digunakan. (Foto: Suzuki)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id- Sabuk pengaman atau seat belt pada mobil jadi perangkat penting untuk keselamatan pengemudi dan penumpang. Namun apa jadinya bila seat belt macet saat akan digunakan?

Jika sabuk pengaman mengalami macet atau rusak tentu berpotensi membahayakan penumpang karena tak bisa maksimal memberikan keamanan bila terjadi kecelakaan. Sabuk pengaman pada mobil berfungsi menjadi perisai pertama untuk melindungi Anda dari dampak serius saat terjadi tabrakan atau situasi darurat lainnya.

Penyebab sabuk pengaman menjadi macet pun ada banyak faktor. Mulai akibat dari pengereman mendadak, duduk terlalu condong ke depan dalam waktu yang cepat, sabuk pengaman kotor hingga usia pakai dan mengalami keausan.

Untuk itu, simak tips merawat sabuk pengaman agar tidak macet seperti dilansir dari lama Suzuki Indonesia berikut ini.

1. Mengecek Kondisi Fisik Sabuk Pengaman

Periksa kondisi fisik sabuk pengaman secara menyeluruh. Perhatikan keberadaan noda, debu, atau kotoran yang menempel pada sabuk.
Periksa juga retakan, sobekan, atau tanda-tanda kerusakan lain pada sabuk. Jika menemukan kerusakan tertentu, sebaiknya pertimbangkan untuk mengunjungi service sabuk pengaman mobil.

2. Menggunakan Pelumas Jika Diperlukan

Anda dapat mencoba menggunakan pelumas khusus jika sabuk pengaman tampak kotor dan mengalami hambatan dalam pergerakannya. Sebaiknya gunakan pelumas yang disarankan oleh produsen mobil.

3. Gunakan Tekanan Manual

Anda dapat menggunakan tekanan manual dengan hati-hati jika sabuk pengaman macet karena kotoran yang menempel atau hambatan lain. Pastikan sabuk pengaman dilepas dari retractor. Pegang ujung sabuk dan coba tarik dengan lembut namun tegas.

Pemberian tekanan manual dapat membantu melonggarkan kotoran atau partikel yang mungkin menyebabkan hambatan. Namun, pastikan Anda tidak menggunakan kekuatan secara berlebihan karena dapat merusak sabuk atau mekanisme penguncian.

4. Perawatan Berkala

Lakukan perawatan berkala pada sabuk pengaman untuk menghindari masalah yang tidak diinginkan. Bersihkan sabuk secara teratur dari debu, kotoran, atau noda lain yang bisa mengganggu pergerakan dan fungsi sabuk.

Hindari penggunaan bahan kimia keras yang berpotensi merusak bahan sabuk. Bersihkan sabuk dengan kain lembut yang direndam dalam campuran air dan sabun ringan. Periksa tanda-tanda kerusakan pada sabuk dan pastikan bahwa mekanisme penguncian berfungsi dengan baik.

5. Perhatikan Tegangan Sabuk

Pastikan sabuk pengaman tidak terlalu kendor atau terlalu kencang. Sabuk yang terlalu kendor biasanya tidak memberikan perlindungan yang memadai dalam kasus tabrakan atau pengereman mendadak.

Sabuk yang terlalu kencang, di sisi lain, bisa mengganggu kenyamanan selama perjalanan. Saat mengenakan sabuk, pastikan bahwa sabuk memiliki tegangan yang cukup untuk mengamankan Anda dengan baik.

Editor: Ismet Humaedi

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut