Toyota Bakal Bangun Pabrik Mobil Listrik Baru di China Senilai Rp17 Triliun
BEIJING, iNews.id - Di tengah bayang-bayang virus korona, raksasa mobil Jepang Toyota berencana membangun pabrik kendaraan listrik (electric vehicle/EV) baru di Kota Tianjin, China, dengan mitra lokal FAW Group. Rencana tersebut terungkap dari dokumen yang ditunjukkan pihak berwenang setempat, China-Singapore Tianjin Eco-city.
Dilansir dari Reuters, Minggu (1/3/2020), usaha patungan (joint venture) antara Toyota dan FAW memiliki nilai investasi 8,5 miliar yuan (1,22 miliar dolar AS) atau sekitar Rp17 triliun.
Pabrik akan memiliki kapasitas produksi 200.000 unit kendaraan energi baru per tahun. Di China, kendaraan energi baru termasuk kendaraan bertenaga baterai murni, plug-in hybrid dan berbahan bakar sel.
Toyota menolak mengomentari proyek tersebut, tetapi mereka mengatakan dalam sebuah pernyataan perusahaan menganggap China sebagai salah satu pasar global terpenting. Mereka terus mempertimbangkan berbagai langkah di Cina guna memenuhi kebutuhan pertumbuhan bisnis di negara tersebut.
Tahun lalu, meskipun pasar mobil China secara keseluruhan turun 8,2 persen, Toyota mencatatkan penjualan 1,62 juta unit kendaraan. Angka ini naik 9 persen dibandingkan tahun sebelumnya.
Toyota juga akan memperluas kapasitas produksi mobil dalam usaha berbasis di Guangzhou dengan mitra lainnya, GAC .
Editor: Dani M Dahwilani