Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Komunitas Motor Perempuan Ini Lakukan Cara Unik Tegur Pelanggar Lalu Lintas
Advertisement . Scroll to see content

9 Negara Bersaing, Instruktur Safety Riding Indonesia Pertahankan Juara di Jepang

Minggu, 06 Oktober 2019 - 09:33:00 WIB
9 Negara Bersaing, Instruktur Safety Riding Indonesia Pertahankan Juara di Jepang
Dua instruktur safety riding Indonesia meraih gelar juara pada kompetisi instruktur tingkat internasional The 20th Safety Japan Instructors Competition 2019. (Foto: Honda)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Dua instruktur safety riding Indonesia meraih gelar juara pada kompetisi instruktur tingkat internasional dalam ajang The 20th Safety Japan Instructors Competition 2019 di Suzuka, Jepang. Mereka mengungguli peserta dari negara lain dengan menuntaskan beragam materi uji praktik pada kompetisi ini.

Di kelas 400cc, Ibnu Fachrizal instruktur safety riding asal Astra motor Samarinda mempertahankan gelar juara pertama dengan poin 2.688, sekaligus mencatatkan diri menjadi yang terbaik pada Overall Group CB400. Pada kategori Overall Group CB400, Ibnu meraih poin tertinggi dibandingkan dengan instruktur asal Jepang, serta mengalahkan catatan poin dirinya di tahun lalu. Sementara itu, I Gusti Ngurah Agung Iswahyudi dari Astra Motor Denpasar menduduki peringkat ke-3 di kelas 400cc dengan raihan poin 2.276.

"Beban sebagai juara bertahan pasti ada, ditambah dengan kondisi hujan saat sesi Low Speed Balance membuat saya semakin tertekan. Dengan bekal skill yang saya miliki serta terus menjaga kondisi mental, saya mampu mempertahankan juara pertama pada ajang ini. Dengan berbagai hal yang saya dapati di sini, saya akan terus menularkan pengetahuan aman berkendara ini untuk membangun mental masyarakat Indonesia agar tertib berkendara," ujar Ibnu, dalam keterangan tertulis dari PT Astra Honda Motor (AHM) kepada iNews.id.

Sementara itu, Samsul Falah dari main dealer PT Wahana Makmur Sejati meraih peringkat ketiga pada kelas 125cc dengan raihan poin 2.164. Pemuda asal Tangerang ini mengatakan, ujian braking menjadi tantangan berat ditambah aspal yang lebih licin dari lokasi uji lainnya. 

"Selain Low Speed Balance, sesi Braking menjadi tantangan terberat bagi saya. Dengan latihan yang intensif lebih dari sebulan, saya bisa menjalankan strategi saya dengan baik hingga dapat meraih juara ke-3," ujar Samsul.

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut