AISI Putuskan Pameran Motor Akan Digelar Setiap Tahun dengan Nama IMOS+, Lokasi Acara Berubah
JAKARTA, iNews.id – Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI) akan menggelar Indonesia Motorcycle Show (IMOS) dengan konsep baru. Langkah ini dilakukan seiring kembali pulihnya pasar kendaraan roda dua pasca pandemi Covid-19.
Ketua Bidang Komersial AISI sekaligus Ketua Penyelenggara Pameran IMOS+ Sigit Kumala mengungkapkan, pameran IMOS yang sebelumnya digelar dua tahun sekali kini akan digelar setiap setahun dengan nama IMOS+.
"Salah satu catatan penting adalah keinginan mayoritas peserta agar IMOS dilaksanakan setiap tahun. Setelah diskusi intensif dengan anggota AISI, IMOS+ kembali diselenggarakan tahun ini," ujar Sigit dalam keterangan persnya, Rabu (21/6/2023).
AISI juga mengubah tempat pameran dari sebelumnya di JCC Senayan, Jakarta, menjadi di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City, Tangerang, Banten, pada 25-29 Oktober 2023.
”Dengan diselenggarakan setiap tahun, industri sepeda motor dapat menyampaikan perkembangan dan update produk baru ke konsumen lebih cepat, termasuk teknologi motor listrik. Kami yakin IMOS+ akan mempermudah pecinta sepeda motor memenuhi kebutuhannya sekaligus mendorong peningkatan capaian tahunan penjualan sepeda motor di Indonesia,” kata Sigit.
Seperti diketahui, IMOS sempat berhenti pada 2019-2021 karena pandemi Covid-19. AISI sempat menggelar IMOS pada 2022. Saat itu, jumlah penjualan sepeda motor dan pengunjung mengalami kenaikan signifikan.
Pada IMOS 2022, AISI mencatat jumlah transaksi sebesar Rp101,9 miliar dengan penjualan 2.961 unit sepeda motor. Angka ini naik 100 persen dibandingkan penyelenggaraan IMOS sebelumnya pada 2018 senilai Rp51,57 miliar.
AISI menilai penjualan sepeda motor di pasar domestik kembali menguat pada 2022, setelah sebelumnya anjlok akibat pandemi Covid-19. Pada 2020 penjualan sepeda motor sempat terkoreksi 43,5 persen (year-on-year/yoy) menjadi 3.660.616 unit, dari 6.487.460 unit pada 2019.
Pasar mengalami perbaikan pada 2021 setelah penjualan motor naik sekitar 38 persen menjadi 5.057.516 unit. Tren peningkatan ini berlanjut pada 2022 setelah ditutup dengan penjualan 5.221.470 unit, atau tumbuh 3,25 persen.
AISI mendorong agar penjualan motor kembali ke angka sebelum pandemi Covid-19 melalui IMOS+. ”Kami berharap IMOS+ akan menjadi wadah yang dapat memberikan informasi dan edukasi mengenai berbagai inovasi terbaru dan pendorong capaian industri sepeda motor Indoesia di setiap tahun,” ujar Sigit.
Adapun selama lima hari penyelenggaraan IMOS+ 2023 akan dihelat di area seluas 10.000 meter persegi atau dua kali lipat dari pameran IMOS sebelumnya. AISI meyakini IMOS+ akan lebih semarak dengan inovasi peserta pameran dan partisipasi komunitas sepeda motor di Indonesia.
Editor: Dani M Dahwilani