Banyak Pengendara Moge Ugal-ugalan, Polisi Gandeng HDCI Beri Edukasi
JAKARTA, iNews.id – Citra motor gede (moge) saat ini sedang buruk di mata masyarakat Indonesia setelah Mario Dandi Satrio, anak mantan pejabat Pajak Rafael Alun, mengendarai ugal-ugalan di jalan raya. Lantas apa langkah kepolisian.
Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Irjen Pol Firman Shantyabudi melihat fenomena moge di Indonesia cukup besar. Sebab itu, dia menggandeng komunitas moge resmi demi memperkuat tingkat kemitraan di jalan raya.
Ini diungkapkan Firman saat memberikan pembekalan dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Harley Davidson Club Indonesia (HDCI) di Semarang, Jawa Tengah.
“Kami tentunya dari Kepolisian lalu lintas khususnya menyambut baik bahwa apa yang akan kita sampaikan dalam kapasitas di jalan, itu akan memperkuat tingkat kemitraan kita,” kata Irjen Firman seperti dikutip dalam laman Korlantas Polri.

Irjen Firman mengungkapkan kerja sama antara HDCI dengan para anggota kepolisian di jalan sudah terjalin cukup lama. Ini dilakukan demi menciptakan rasa aman dan keselamatan saat berkendara.
“Ini artinya dalam kesempatan kali ini, kami mengimbau kembali untuk meningkatkan safety di jalan raya. Kemudian kita juga memberikan diskusi untuk bagaimana ke depan mereka yang berada di jalan betul-betul bisa terlindungi dengan baik,” ujarnya.
Seperti diketahui, HDCI merupakan salah satu klub moge besar di Indonesia dengan anggotanya yang tersebar dari Sabang sampai Merauke. Diharapkan apa yang dilakukan oleh HDCI dapat menjadi contoh oleh rekan-rekan komunitas motor lainnya.
“Kami menyambut baik ini, semoga apa yang dijadikan contoh oleh HDCI bisa diikuti oleh komunitas lainnya,” ucap Irjen Firman.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua Umum HDCI Ahmad Sahroni mengaku senang kehadiran Kakorlantas. Terlebih memberikan pembekalan yang sangat bermanfaat dalam acara rakernas klub moge tersebut.

Pria yang menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi III DPR RI itu berharap kehadiran Korlantas dalam komunitas moge seperti HDCI dapat memperkuat kemitraan serta menciptakan keamanan dan kenyamanan dalam berlalulintas.
“Alhamdulillah Pak Kakor sudah menyampaikan pembekalan yang cukup sangat baik kemudian nanti bisa diterapkan pada era-era kegiatan di daerah Sabang sampai Merauke. Semua taat aturan kepada kepolisian terutama kepada lalu lintas,” kata Sahroni.
Editor: Ismet Humaedi