Gebrak Pasar Indonesia, GAC Aion Siap Boyong Mobil Listrik Ramah di Kantong Aion UT
GUANGZHOU, iNews.id - Kabar terbaru datang dari produsen otomotif asal China, GAC Aion. Melalui PT Aion Indomobil Distribution Indonesia, mereka akan menghadirkan mobil listrik dengan harga terjangkau Aion UT.
Lalu, kapan diboyong ke Indonesia? "Tunggu Aion UT sebentar lagi akan masuk ke Indonesia, dan diproduksi lokal," ujar Direktur Indomobil Group Andrew Nasuri di Guangzhou, China, Senin (21/4/2025).
Dia menuturkan perakitan mobil hatchback ini rencananya akan memanfaatkan pabrik khusus Aion di Cikampek, Jawa Barat, bersama model lainnya yang telah lebih dulu mengaspal di Indonesia. Ini sesuai dengan komitmen perusahaan untuk TKDN.
"Kita akan manfaatkan pabrik Aion di Cikampek Kita langsung produksi enggak tidak CBU (impor utuh)," katanya.
Sementara itu, CEO Aion Indonesia, Andry Ciu mengatakan pihaknya akan menghadirkan model-model kendaraan yang cocok dengan pasar Indonesia. Termasuk Aion UT.
"Kira-kira di rentang berapa harga mobil ini. Kita sedang mencari masukan harga yang pas. Tentunya bersaing dengan merek lain," ujarnya.
Aion UT digadang-gadang akan meluncur di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS 2025) yang akan diselenggarakan pada 23 Juli - 3 Agustus 2025 di ICE BSD City, Tangerang. “Kita lihat saja nanti di GIIAS 2025,” ucapnya.
Berkapasitas lima penumpang, secara spesifikasi mobil listrik Aion UT memiliki dimensi panjang 4.270 mm, lebar 1.850 mm, dan tinggi 1.575 mm, dengan jarak sumbu roda 2.750 mm. Untuk kapasitas baterai 34.8 kWh dan 44.2 kWh, dengan jarak tempuh 330 km hingga 420 km, tergantung tipe.
Harga GAC Aion UT di China berkisar antara 69.800 hingga 101.800 yuan atau sekitar Rp159 juta hingga Rp 230 juta. Ini sangat menarik, walau harganya sama dengan mobil LCGC, Aion UT selain bermesin listrik memiliki fitur modern, panaramic roof dan enam airbag.
Editor: Dani M Dahwilani