Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Hindari Microsleep, Simak Waktu Ideal Berkendara saat Libur Nataru
Advertisement . Scroll to see content

Tips Mengendarai Motor Matik di Jalanan Macet, Selain Skill Ini yang Harus Diperhatikan

Selasa, 27 Desember 2022 - 07:00:00 WIB
Tips Mengendarai Motor Matik di Jalanan Macet, Selain Skill Ini yang Harus Diperhatikan
Kondisi macet di jalan raya merupakan situasi yang tidak diharapkan para pengendara. (Foto: Honda)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Pengguna sepeda motor matik di wilayah perkotaan  sangat besar karena cara mengoperasikannya lebih praktis dibanding motor jenis lain. Namun, jalanan perkotaan yang kerap macet dibutuhkan kemampuan (skill) berkendara yang baik dan benar.

Lantas, bagaimana cara berkendara motor matik saat macet? Kondisi macet di jalan raya merupakan situasi yang tidak diharapkan para pengendara. Tidak hanya butuh keahlian, pada situasi tersebut pengendara juga harus dapat mengendalikan emosi dan etika dalam berkendara.

Safety Riding Development Section Head PT Daya Adicipta Motora (DAM), Ludhy Kusuma menjelaskan, yang harus diperhatikan untuk pengendara yang terpenting adalah bisa lebih sabar dan dapat mengendalikan emosi saat berkendara ketika berada di tengah kemacetan yang memang menjadi situasi yang tidak nyaman bagi pengguna jalan raya.
 
"Saat menghadapi situasi kemacetan, kita harus selalu bijak dan pahami etika berkendara, alangkah baiknya tidak terpancing dan tidak memancing emosi pengendara lain, misalnya tidak membunyikan klakson yang berlebihan, tidak memotong antrian, dan peduli keamanan sekitar sesama pengendara," ujar Ludhy.

Penggunaan rem saat antrian kemacetan lebih baik menggunakan salah satu rem, pengendara bisa memakai rem belakang saja atau rem depan saja atau bergiliran penggunaan rem depan dan rem belakang. 

Wajib diperhatikan ketika menarik throttle gas pastikan posisi jari tidak menekan handle/tuas rem secara bersamaan, hal ini supaya pergerakan sepeda motor tidak tertahan serta tidak merusak bagian komponen atau part rem berikut kelistrikan nya sesuai usia pakai.

Perhatikan juga faktor kenyamanan pengendara untuk bisa lebih rileks dan nyaman saat berkendara, dengan menempatkan 7 poin postur berkendara, diantaranya :

1. Pandangan mata ke depan memprediksi potensi bahaya, perhatikan pergerakan dan sinyal dari tiga atau empat lebih kendaraan di depan.
2. Pundak rileks atau tidak kaku.
3. Sikut membentuk sudut sebagai peredam getaran dan gaya pegas saat penambahan kecepatan atau pengereman.
4. Tangan mengepal ringan atau rileks pada karet pedal gas, dan pastikan jari tangan tidak menarik handel rem ketika tidak dioperasikan.
5. Pinggul di posisikan pada tengah jok atau pinggul membuat duduk agak tegak, duduk tidak miring ke salah sari sisi jok, tidak terlalu belakang atau terlalu ke depan dari jok.
6. Lutut atau betis untuk type matic & cub berada di dalam sayap motor hal ini untuk menghindari benturan dari arah depan & samping.
7. Ujung kaki menghadap ke depan , untuk matic di dalam dek/sayap.

Editor: Ismet Humaedi

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut