4 PO Bus di Indonesia Pencetak Rekor MURI, Ada yang Terpanjang hingga Pemilik Double Decker Terbanyak

JAKARTA, iNews.id - Pemecahan rekor tidak hanya dilakukan manusia sebagai yang terhebat atau pertama di dunia. Perusahaan otobus (PO) juga mencatatkan rekor terbaik.

Torehan prestasi yang mereka cetak beraneka ragam. Ada bus double decker pertama buatan Indonesia, bus terpanjang hingga PO Bus peraih penghargaan terbanyak.

Baca Juga

Deretan PO Bus Punya Restoran Sendiri, Intip yang Miliki Fasilitas Paling Mewah

Lantas, PO bus mana saja yang berhasil memecahkan Museum Rekor Indonesia (MURI)? Dirangkum dari berbagai sumber Selasa (9/8/2022), berikut deretannya.

1. Werkudara

Baca Juga

Dikenal Bus Paling Banyak Gunakan Aksesoris Lampu, Ini Satu Lampu yang Dilarang PO Haryanto

Di urutan pertama ada bus wisata milik Kota Solo bernama Werkuda. Armada ini merupakan bus tingkat pertama (double decker) pertama yang dibuat tangan terampil anak bangsa yang resmi beroperasi pada 20 Februari 2011. 

Bus Werkudara dibuat oleh karoseri Trisakti, salah satu karoseri terbaik yang pernah ada di Indonesia. Perusahaan ini didirikan Widodo pada 1983. Trisakti disebut-sebut sebagai pelopor dari enam karoseri pembuat bus double decker di Indonesia.

Baca Juga

Deretan PO Bus Punya SPBU Sendiri, Ada yang Tersebar dari Pulau Jawa hingga Sumatera

Bus tingkat Werkudara dioperasikan sebagai salah satu atraksi wisata bus tingkat. Bus ini merupakan inisiasi Joko Widodo (Jokowi) pada 2011, saat masih menjabat sebagai wali kota Solo. Dia menginginkan Solo menjadi kota wisata walaupun tidak memiliki objek wisata.

Bus ini kemudian dihadirkan untuk menarik minat wisatawan. Namun gagasan tersebut tidak langsung terealisasi. Pada awal pengajuan terjadi tarik-ulur hingga 2 tahun sampai akhirnya bisa diwujudkan.

Bus Werkudara dibuat dengan kelir merah mencolok dan mempunyai tinggi 4,5 meter. Kalau duduk di atasnya, maka akan lebih tinggi dari lampu lalu lintas. Sebab itu, Werkudara hanya dapat berkeliling di jalan utama di Kota Solo.

Secara dimensi lebarnya sama seperti bus lain, yaitu 2,5 meter. Bus ini mendapatkan penghargaan dari rekor MURI karena merupakan bus tingkat pertama yang diproduksi oleh Indonesia sendiri.

2. Sumber Alam

PO Sumber Alam juga pernah mendapatkan rekor MURI sebagai bus modifikasi terpanjang di Indonesia yang mencapai 12,6 meter. Bus bernama Limo asukber Alam ini memiliki 10 roda serta fasilitas lift untuk menaikturunkan penumpang berkursi roda atau barang berat.

Bus ini sangat unik dan berbeda dengan bus-bus di Indonesia pada umumnya. Perbedaan yang sangat kentara terlihat pada tampilan eksterior bus yang panjang. Limo mengacu pada bus-bus Eropa yang menggunakan double gardan untuk roda belakang. 

Mesin yang digunakan adalah Mercedes-Benz OH 1526 Penambahan panjang kurang lebih satu meter jadi total panjang keseluruhan pada Bus ini yaitu 13,2 meter. Sumber Alam mempercayakan pembuatan bus terpanjangnya kepada karoseri Laksana.

Untuk interior, bus ini sangat mewah. Berbagai perlengkapan hiburan maupun untuk peristirahatan menambah kenyamanan dalam perjalanan. Bus ini memiliki ruang VIP pada bagian buritan. Di ruang tersebut terdapat sofa melingkar dengan satu televisi layar 42 inci. Penumpang bisa menonton TV, film dan karaoke.

Fitur yang ada di bus ini diklaim belum pernah ada pada armada bus manapun di Indonesia. Salah satunya lift yang ada di bagian kiri belakang. Pintu lift ini berfungsi menaik dan turunkan pengguna kursi roda ataupun jika harus membawa muatan barang berat. Bus Limo Sumber Alam tercatat sebagai pemegang rekor MURI ke-3.827 tepatnya pada 21 Juli 2009.

3. Sinar Jaya

PO Sinar Jaya pernah menjadi bus antarkota antarprovinsi terbaik selama enam tahun berturut-turut mulai dari 2005 hingga 2010. Saking banyaknya penghargaan yang diperoleh membuatnya masuk rekor MURI sebagai perusahaan angkutan bus penerima penghargaan terbanyak.

Sinar Jaya merupakan PO bus asal Cikarang, Bekasi, Jawa Barat. PO bus ini didirikan pada 1982 dan tetap berkembang hingga sekarang. 

Di awal berdirinya Sinar Jaya dikenal karena menggunakan model bus kapsul. Apa yang dilakukan Sinar Jaya kemudian menjadi tren dan diminati masyarakat. 

Sinar Jaya sendiri dikenal setia menggunakan sasis bus Hino. Beberapa yang digunakan Hino seri ERG dan seri RK8 baik model lawas maupun terbaru. Selain itu menggunakan sasis kelas premium, seperti RN285 dan RK turbo. 

Saat ini Sinar Jaya melayani berbagai jurusan, antara lain dari Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi, Depok dengan berbagai kota tujuan di Provinsi Jawa Tengah.

Perusahaan otobus Sinar Jaya juga kini telah menambah rute sampai ke pulau Sumatera tepatnya dari Lampung menuju Yogyakarta pulang pergi (PP).

4. Rosalia Indah

PO Rosalia Indah di bawah PT Rosalia Indah Transport memperoleh penghargaan dari Museum Rekor Indonesia karena memiliki armada bus AKAP Double Decker Terbanyak dengan Pelayanan Pramugara-Pramugari di Indonesia.

Penghargaan tersebut diserahkan perwakilan MURI Jawa Tengah, Sri Widayati kepada Direktur PT Rosalia Indah Transport, FX Adimas Rosdian di Kantor Pusat Rosalia Indah, Karanganyar, Jawa Tengah, Kamis (30/9/2021).

Selama 2021, Rosalia Indah memiliki 21 armada bus double decker yang melayani berbagai rute antar provinsi di Pulau Jawa. Sebagai armada dengan kualifikasi tertinggi, double decker hadir dalam tiga kelas di setiap unitnya. Di lantai I, tersedia dua seat kelas First Class, dan enam seat kelas Super Top.

Editor: Dani M Dahwilani