Bus Mercedes-Benz Pastikan Tak Masalah Tenggak Biodiesel B20

JAKARTA, iNews.id - Melihat regulasi pemerintah yang mengharuskan truk dan bus menggunakan bahan bakar biodiesel B20, PT Daimler Commercial Vehicles Indonesia (DCVI) memastikan bus Mercedes-Benz bisa mengonsumsi bahan bakar tersebut. Termasuk dua bus premium Mercedes-Benz OF 1623 RF dan O500RS 1836.
Head of Bus DVCI Adri Budiman mengemukakan, kedua bus tersebut dibekali mesin berstandar emisi Euro 3, sehingga tidak masalah dan bisa memakai bahan bakar Biodiesel B20.
"Kami sudah tes pada kedua mesin ini dan jelas bisa pakai diesel B20," ujar Adri, saat dikonfirmasi iNews.id di kawasan ICE-BSD, Tangerang, beberapa waktu lalu.
Dia menegaskan tidak masalah jika harus menggunakan biodiesel B20 dalam kurun waktu sementara maupun selamanya, jika regulasi dari pemerintah jelas.
"Kantor pusat kami menyebut B20 bisa diterapkan, jadi enggak masalah baik pemakaian jangka panjang maupun jangka pendek sesuai dengan regulasi," tambah Adri.
Sekadar informasi, pemerintah sudah menetapkan kewajiban penggunaan biodiesel B20 mulai 1 September 2018 lalu. Biodiesel B20 memiliki kandungan yang mirip dengan bahan bakar diesel biasa (petroleum diesel) atau akrab disebut bio solar.
Selain itu, biodiesel B20 juga memiliki senyawa ester yang mampu merontokkan kotoran dalam tangki bahan bakar dan saluran bahan bakar (fuel line).
Editor: Dani M Dahwilani