Deretan Pengusaha PO Bus Menjadi Pejabat, Ada yang Jadi Bupati hingga Anggota DPR

JAKARTA, iNews.id - Perusahaan Otobus (PO) bisa menjadi kendaraan melangkah ke dunia politik. Namanya yang besar dan kebanggaan suatu daerah membuat pemiliknya bisa mendapat banyak dukungan dalam memimpin di wilayah asalnya.

Pemilik PO bus memang biasanya jarang terekspos dan hanya dikenal oleh orang-orang yang ada di sekitarnya. Namun, itu sudah cukup untuk membawa mereka sukses mengemban peran sebagai pejabat daerah.

Baca Juga

4 Anak Petani Miskin Jadi Pemilik PO Bus Besar, Usahanya Berkembang Punya Restoran, SPBU hingga Hotel

Lalu siapa saja pemilik PO bus yang sukses menjadi pejabat di Indonesia? Berikut deretannya seperti dirangkum iNews.id dari berbagai sumber.

1. Budi Budiman, PO Doa Ibu

Baca Juga

Potret Cantik Ervinda, Idola Baru Busmania Pewaris PO Bus Efisiensi Lulusan Australia

Budi sebagai pendiri PO Doa Ibu pernah didaulat sebagai Walikota Tasikmalaya yang menjabat sebanyak dua periode pada 2012-2017 dan 2017-2020. Dirinya juga sempat menjadi pengurus Organda Kota Tasikmalaya pada 2003 silam.

Baca Juga

Deretan PO Bus Berdiri sejak 1980-an Merajai hingga Sekarang, Ada Pemilik Double Decker Terbanyak

2. Dede Sudrajat, PO Budiman

Dede Sudrajat merupakan salah satu orang terkaya di Tasikmalaya dengan kekayaan sebesar Rp15 miliar berdasarkan data LHKPN tahun 2016. Dede Sudrajat sendiri merupakan duet dari Budi Budiman, dan menjabat sebagai Wakil Walikota Tasikmalaya periode 2017-2020.

3. Danar Rahmanto, PO Timbul Jaya

Perusahaan otobus yang bermarkas di Ngadirojo, Wonogiri, Jawa Tengah ini juga dimiliki seseorang yang pernah menjabat sebagai pemimpin daerah. Diketahui, Danar Rahmanto terpilih menjadi Bupati Wonogiri periode 2010-2015.

4. Sumaryoto, PO Gajah Mungkur

PO Gajah Mungkur yang berasal dari Wonogiri dimiliki oleh Sumaryoto yang tak pernah lelah untuk mencoba memperjuangkan hak rakyat kecil. Setelah kalah dari Danar Rahmanto dalam perebutan kursi Bupati Wonogiri, dirinya berhasil menembus kursi dewan dengan menjadi anggota DPR RI Fraksi PDI-Perjuangan.

5. Idza Priyanti, PO Dewi Sri

PO bus ini pernah dikelola oleh pejabat daerah Idza Priyanti yang mengemban tugas sebagai Wakil Bupati Brebes. Pada 2012, ia memenangi Pilkada sehingga menjadi Bupati Brebes perempuan pertama. Diketahui, Idza merupakan putri dari pasangan Ismail dan Rukhayah, pendiri PO Dewi Sri.

6. Dedi Yon Supriyono, PO Dedy Jaya

Pria kelahiran Brebes, 14 Agustus 1980, merupakan putra dari pendiri Dedy Jaya Group, Muhadi Setiabudi. Dedi memegang beberapa peran penting di Dedy Jaya Group, seperti komisaris PT Dwijaya Lambang Perkasa, Direktur PO Dedy Jaya, dan memimpin Universitas Muhadi Setiabudi.

Untuk karier politiknya, dimulai sebagai Ketua DPC Partai Demokrat Kabupaten Brebes. Dedi pernah menjabat sebagai pimpinan DPRD Kabupaten Brebes Periode 2009 hingga 2014. Lalu melebarkan panggung politiknya ke kursi DPRD Provinsi Jawa Tengah, dan pada 2018 dirinya memenangi Pilkada Kota Tegal yang akhirnya menjadi Walikota Tegal.

7. Ikmal Jaya, PO Dewi Sri

Bukan hanya Idza Priyanti yang sukses menjadi pejabat daerah, salah satu Direktur PO Dewi Sri, Ikmal Jaya juga pernah menjabat sebagai Walikota Tegal ke-16 pada periode 2009-2014.

8. Mukti Agung Wibowo, PO Dewi Sri

Mukti Agung Wibowo merupakan adik dari Ikmal Jaya yang juga terjun ke dunia politik dengan menjabat sebagai Wakil Bupati Pemalang pada 2010. Dirinya juga merupakan anggota dari Partai PPP yang diyakini akan ikut bertarung pada pemilihan di 2024.

Editor: Ismet Humaedi