Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Penjualan Mobil Lesu, Gaikindo: Pemerintah Butuh Terobosan
Advertisement . Scroll to see content

Konflik Iran-Israel Ganggu Ekspor Mobil Indonesia? Ini Kata Gaikindo

Rabu, 25 Juni 2025 - 12:32:00 WIB
Konflik Iran-Israel Ganggu Ekspor Mobil Indonesia? Ini Kata Gaikindo
Ilustrasi ekspor mobil. (Foto: iNews)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Konflik Iran dan Israel berdampak luas, termasuk sektor otomotif. Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menilai konflik tersebut akan mengganggu ekspor mobil Indonesia.

Terlebih, Indonesia melakukan ekspor kendaraan paling banyak ke Timur Tengah. Dengan adanya konflik Iran-Israel, maka ekspor akan terganggu dan stok yang harusnya dikirim ke luar negeri menumpuk di Tanah Air.

Ketua Umum Gaikindo Yohannes Nangoi mengatakan, seluruh dunia saat ini sedang kebanjiran stok kendaraan, sehingga akan memberi dampak besar pada perekonomian setiap negara.

"(Konflik Iran-Israel) Tentunya akan memengaruhi pasar ekspor Indonesia. Kami menargetkan pasar ekspor Indonesia tahun ini bisa di atas 500 ribu, tapi dengan very competitive situation, kami juga merasakan sangat berat menghadapi market," kata Nangoi di Jakarta, belum lama ini.

Penjualan mobil di Indonesia juga mengalami penurunan 5,5 persen pada periode Januari-Mei 2025 dibandingkan tahun lalu. Tapi, Nangoi yakin kondisinya akan membaik seiring berjalannya waktu.

"Jadi industri otomotif Indonesia sedang tidak baik-baik saja, karena kami berat, tapi bukan berarti kami akan jatuh terus, tidak," ujarnya.

Keyakinan Nangoi diperkuat dengan hadirnya pameran Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025 pada 23 Juli hingga 3 Agustus 2025. Gelaran ini akan dibanjiri brand dari berbagai negara dan menampilkan produk baru untuk memikat masyarakat Indonesia.

"Bulan depan dengan ditopang yang namanya GIIAS, kami harapkan market domestik bisa membaik. Bulan Mei sudah menunjukkan perbaikan, ada peningkatan yang cukup baik dibanding bulan sebelumnya. Mudah-mudahan di bulan Juni akan terus berlanjut peningkatan tersebut," tuturnya.

Sebagai informasi, GIIAS 2025 akan diikuti 63 brand, mulai kendaraan penumpang, roda dua, komersial, dan perusahaan karoseri. Selain itu, ada ratusan industri pendukung yang siap meramaikan ajang tahunan tersebut.

Editor: Muhammad Sukardi

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut