Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Hyundai Tertarik Gabung Proyek Mobil Nasional Indonesia
Advertisement . Scroll to see content

Meluncur Agustus di GIIAS 2022, Intip Tampilan dan Bocoran Mengendarai Hyundai Stargazer

Minggu, 24 Juli 2022 - 09:59:00 WIB
Meluncur Agustus di GIIAS 2022, Intip Tampilan dan Bocoran Mengendarai Hyundai Stargazer
Mobil low MPV Hyundai Stargazer. (Foto: Dok iNews.id/Hyundai)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) telah memperkenalkan mobil low multi purvose vehicle (low MPV) pertamanya, Stargazer. Mobil yang diproduksi di Indonesia ini akan diluncurkan resmi dalam pameran GIIAS 2022, pada Agustus mendatang.

Seperti diketahui, Hyundai Stagazer hadir menjadi penantang baru di segmen paling panas. Di mana model low MPV merupakan kue paling besar yang diperebutkan produsen otomotif di Indonesia. 

Hyundai Stargazer akan berhadapan langsung dengan Toyota Avanza-Veloz, Mitsubishi Xpander, Daihatsu Xenia, Suzuki Ertiga, Honda Mobilio dan Nissan Livina.

Chief Operating Officer (COO) HMID, Makmur mengatakan, Hyundai Stargazer datang sebagai game changer. Jelang peluncuran berbagai persiapan dilakukan mulai dari kesiapan unit di dealer hingga layanan purnajual.

"Kita suplai unit ke dealer pada tanggal 25 Juli di 105 outlet. Jadi perhelatan besarnya nanti di GIIAS," ujar Makmur.

Seperti apa wujud asli low MPV Korea ini, para jurnalis berkesempatan melihat langsung wujud asli dan merasakan mengendarai Hyundai Stargazer dalam Media Experience Day di Cikarang, Bekasi.

Eksterior

Pandangan pertama melihat mobil ini adalah tampilan depan dengan lampu Horizontal DRL yang unik. Lampu ini mirip dengan big MPV Hyundai Staria. 

Hyundai menyebutkan filosofi lampu khas ini sebagai penanda mobil tersebut diluncurkan pertama kali di Indonesia, negara yang terletak di garis Khatulistiwa. 

Lari ke belakang, Hyundai menyematkan Distinctive H Rear Lamp, desain lampu belakang berbentuk huruf H. Ini memungkinkan Stargazer mudah dikenali sebagai produk Hyundai meski tampak dari kejauhan. 

Sementara di bagian samping, desain mobil ini relatif mirip dengan Mitsubishi Xpander. Hal membedakan adalah garis bodi, ukuran kaca dan velg dengan desain unik.

Interior

Saat memasuki kabin, headroom di baris pertama, kedua, dan ketiga Stargaze cukup lega. Di bagian interior terdapat Ambient Mood Light. 

Di baris pertama atau kursi pengemudi terdapat Head Unit Audio berukuran 8 inci yang mendukung konektivitas smartphone. Selain itu, terdapat juga wireless charging yang dapat membantu mengisi daya smartphone.

Memasuki baris kedua, pada model Hyundai Stargazer tipe Prime terdapat kursi captain seat yang dapat diatur dengan armrest. Ini juga menjadikan kabin lebih luas karena ada ruang kosong di tengah kabin. Mobil ini juga memiliki banyak ruang penyimpanan, seperti small trays, cup holders, extra pockets, picnic tables. 

Test Drive

Kegiatan ini dimulai dengan awak media yang diajak untuk mencoba langsung performa dan akselerasi Hyundai Stargazer di area Proving Ground Test Track yang dimiliki Hyundai. Trek ini terdiri atas jalanan lurus, jalanan berbelok, hingga tanjakan dan turunan.  

Dilengkapi Remote Start Engine pengendara tidak perlu lagi memutar tuas kunci untuk menyalakan mesin. Hyundai Stargazer dilengkapi empat mode berkendara, yaitu Eco, Comfort, Smart dan Sport, yang dapat dipilih sesuai kebutuhan

Untuk mendukung penggunaan bahan bakar lebih efisien melalui mode Eco hingga kebutuhan akan akselerasi dan performa di mode sport.

Trek dimulai jalanan lurus, Di sini jurnalis mencoba responsivitas dan performa dari Stargazer. Menggendong mesin Smartstream G1.5 MPI Inline 4 cylinder, secara spesifikasi mobil ini dapat menghasilkan tenaga maksimal hingga 115 ps/6,300 rpm dan torsi maksimal hingga 143.8 Nm/4,500rpm.  

Akselerasi diuji dalam trek tersebut, dengan sistem transmisi IVT, berfungsi memaksimalkan kecepatan dengan efisiensi bahan bakar tetap irit. Sistem ini juga memberikan pergerakan kendaraan lebih mulus serta responsif dibandingkan transmisi jenis otomatis tradisional saat di perjalanan.

Bicara kekedapan, suara bising di jalan, putaran roda dan mesin mobil dalam kabin Stargazer relatif cukup hening.

Setelah melewati trek, masuk ke area pengujian rem. Di area ini jurnalis memacu kendaraan lebih cepat di atas 80 km per jam, kemudian menguji tingkat kepakeman dari rem dan berhasil melakukan braking sampai titik yang ditentukan.

Jalanan berkelok dan banyak tikungan tajam menjadi salah satu ciri khas jalanan di Indonesia. Ketangguhan Stargazer diuji melalui trek menikung di Proving Ground Track. Saat berbelok di tikungan cukup tajam mobil ini tidak limbung. 

Di trek tersebut terdapat pula area uji tanjakan. Hyundai Stagazer yang diisi empat penumpang dewasa menghadapi jalanan dengan sudut elevasi tinggi. Meski menggunakan posisi transmisi D mobil dapat melintasi tanjakan tanpa adanya raungan mesin berlebih. 

Selain itu dengan adanya fitur Hill-Start Assist Control (HAC), membantu menahan mobil sekitar 5 detik ketika berada di posisi menanjak atau menurun, sehingga pengendara memiliki waktu memindahkan kaki dari pedal rem ke pedal gas.

Mobil ini juga dijajal di area jalan umum dengan kontur jalan beton dan bergelombang. Suspensi mobil ini untuk baris pertama dan kedua terasa empuk. Namun, untuk baris ketiga saat melintasi jalan bergelombang bantingannya relatif masih terasa.

HMID juga telah menyematkan fitur Connected Car Service, Bluelink sebagai salah satu fitur andalan Hyundai Stargazer. Pengguna dapat terhubung dan memiliki akses penuh ke Stargaser melalui smartphone.

Beberapa fitur pada Hyundai Bluelink didemontrasikan, antara lain tombol SOS/Emergency Assistance dan Roadside Assistance (RSA), Remote Engine Start/Stop, Climate Control, Remote Door Lock/Unlock, Remote Horn & Light Control. Pengguna juga dapat mengetahui lokasi parkir mobil melalui Find My Car.

Terkait harga, Hyundai Stargazer dibanderol mulai dari Rp243,3 juta sampai Rp307,1 juta on the road (OTR) Jakarta. Harga yang bersaing, menjadikan konsumen mendapat banyak pilihan di segmen mobil low MPV. 

Editor: Dani M Dahwilani

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut