Serba Pink, PO Bus Ini Andalkan Perempuan dari Sopir hingga Pramugari

JAKARTA, iNews.id - Ada beragam fasilitas dan layanan yang dihadirkan perusahaan otobus (PO) asal Indonesia. Salah satunya yang menarik adalah layanan full awak perempuan yang dihadirkan oleh PO asal Jepara, Kencana.

PO bus satu ini mengandalkan tenaga kerja perempuan mulai dari sopir hingga pramugarinya. Fasilitas dan layanan ini bisa ditemukan di bus Tentrem Avante D2 Double Decker Kencana yang berjuluk Emiliano.

Baca Juga

5 PO Bus dengan Armada Terbanyak di Indonesia, Nomor 4 Bikin Kaget Punya Bus 5.000 Unit

Di bus ini, penumpang akan dibawa oleh sopir dengan panggilan akrab Mbak Wiwit. Sebelumnya, ada Bu Yayuk yang menjadi sosok sopir bus perempuan. Tak hanya populer, Bu Yayuk juga dicintai banyak busmania.

Bu Yayuk sempat meroket namanya saat videonya dengan santainya mengendarai bus menggunakan daster viral di media sosial dengan jutaan kali penonton.

Baca Juga

Ditanya Kapan PO Bus MTI Meluncur? Kang Enyon: Busnya Sudah Ada Entar Dikasih Tahu

Selama perjalanan penumpang PO Kencana juga akan dilayani dengan hangat oleh pramugari cantik. Pelayanan super premium dengan makanan mewah akan disajikan oleh pramugari di armada double decker yang satu ini.

Baca Juga

Deretan PO Bus Dikelola Perempuan Cantik, Ada yang Bisa Nyetir Sendiri

Penumpang akan disuguhkan snack dengan tiga varian makanan mulai dari roti hingga biskuit oleh sang pramugari bus. Tak ketinggalan disediakan air mineral, seperti dihimpun dari berbagai sumber, Jumat (12/5/2023).

PO Kencana sendiri selain memberikan layanan sopir dan pramugari cantik, juga memberikan fasilitas jempolan bak hotel bintang lima. Penumpang akan diberi fasilitas kursi yang bisa direbahkan secara otomatis.

Tidak hanya itu, penumpang juga diberi fasilitas hiburan berupa layar audio visual pribadi atau audio video on demand (AVOD). Juga turut mendapat selimut, bantal, lampu baca, AC, serta toilet di bagian belakang tengah.

Ada juga kelas eksekutif, dengan fasilitas layanan tempat duduk reclining seat, pijakan kaki (foot rest), sandaran kaki (leg rest), audio visual, bantal, selimut dan ruang merokok di dek atas bagian belakang.

Editor: Ismet Humaedi