439.569 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek di Libur Panjang HUT ke-80 RI
JAKARTA, iNews.id - Direktur Utama Jasa Marga Rivan Achmad Purwantono melaporkan sebanyak 439.569 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek pada periode libur panjang HUT ke-80 RI. Jumlah itu terhitung dari tanggal 15-18 Agustus 2025.
Angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari empat Gerbang Tol (GT) Utama, yaitu GT Cikupa (ke arah Merak), GT Ciawi (ke arah Puncak), GT Cikampek Utama (ke arah Trans Jawa) dan GT Kalihurip Utama (ke arah Bandung). Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini naik 1,4 persen jika dibandingkan lalin normal.
Untuk distribusi lalu lintas meninggalkan Jabotabek menuju ke tiga arah, yaitu mayoritas sebanyak 188.527 kendaraan (42,9 persen) menuju arah Timur (Trans Jawa dan Bandung), 136.777 kendaraan (31,1 persen) menuju arah Barat (Merak) dan 114.265 kendaraan (26,0 persen) menuju arah Selatan (Puncak).
Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek, dengan jumlah 87.326 kendaraan, naik sebesar 6,5 persen dari lalin normal.
Lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, dengan jumlah 101.201 kendaraan, lebih rendah 2,4 persen dari lalin normal.
Total lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 188.527 kendaraan, naik sebesar 1,5 persen dari lalin normal.
Kemudian lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebanyak 136.777 kendaraan, naik sebesar 1,1 persen dari lalin normal.
Sementara itu, jumlah kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 114.265 kendaraan, naik sebesar 1,6 persen dari lalin normal.
"Lalu lintas meninggalkan Jabotabek menuju destinasi wisata arah Puncak terlihat adanya peningkatan kendaraan. Jasa Marga mencatat sebanyak 32.703 kendaraan melalui GT Ciawi, meningkat 10,2 persen dari lalin normal (29.683 kendaraan)," ujar Rivan dalam keterangan resmi, Senin (18/8/2025).