Gara-gara Sering Didemo Warga, Kini Kantor Bupati Pandeglang Berpintu Baja
PANDEGLANG, iNews.id – Kantor Bupati Pandeglang, Banten, kini memiliki pintu masuk utama yang dilapisi baja tebal. Pemerintah Kabupaten Pandeglang menegaskan pemasangan pintu baja tersebut dilakukan untuk memperkuat keamanan, usai kantor bupati dirusak dalam aksi unjuk rasa ricuh beberapa waktu lalu.
Asisten Daerah I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Sosial Pemkab Pandeglang Doni Hermawan, menjelaskan pintu baja dipasang untuk mencegah potensi tindak pidana pencurian maupun perusakan fasilitas pemerintah.
“Kami dari pemerintahan daerah khususnya di sekretaris daerah ini kan gedung pemerintah yang harus kita amankan. dalam artian dari hal-hal yang tidak diinginkan. Kebetulan kan hari Sabtu Minggu itu libur, kosong hanya dijaga oleh pengamanan, dan jumlahnya terbatas,” ujar Doni, Senin (15/9/2025).
Selain di pintu utama, pintu baja juga dipasang di sejumlah titik sekeliling kompleks kantor bupati. Langkah ini diambil setelah unjuk rasa warga Pandeglang berakhir ricuh pada akhir Agustus lalu. Warga menolak kerja sama pengelolaan sampah dengan Pemerintah Kota Tangerang Selatan (Tangsel).
Dalam aksinya, massa sempat membawa satu truk berisi sampah dan menurunkannya di halaman kantor bupati. Kericuhan kemudian pecah hingga menyebabkan pintu utama kantor bupati rusak.
Pemkab Pandeglang berharap pemasangan pintu baja dapat mencegah aksi serupa di kemudian hari. Selain itu, penguatan pengamanan juga diharapkan memberi perlindungan lebih baik terhadap aset negara di lingkungan kantor pemerintahan.