Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Penikaman Brutal di Kereta Inggris, Polisi Pastikan Bukan Serangan Teror
Advertisement . Scroll to see content

Penikaman Brutal di Kereta Inggris, Polisi Pastikan Bukan Serangan Teror

Senin, 03 November 2025 - 03:05:00 WIB
Penikaman Brutal di Kereta Inggris, Polisi Pastikan Bukan Serangan Teror
Baca Berita

LONDON, iNews.id - Kepolisian Inggris memastikan penikaman massal di kereta tujuan London, Sabtu (1/11/2025), bukan serangan terorisme. Sebanyak 10 orang luka dalam serangan itu, dua di antaranya dalam kondisi kritis.

Otoritas Inggris menyebut serangan brutal tersebut sebagai "kejadian terisolasi" meski belum bisa mengungkap motifnya.

Awalnya, polisi menyatakan 9 dari 10 korban luka dalam kondisi kritis, menderita luka yang mengancam nyawa. Namun dalam pembaruan informasi, Kepala Kepolisian Transportasi Inggris John Loveless mengatakan hanya dua orang yang masih berjuang melawan kondisi kritis. Bahkan, empat korban lainnya sudah diperbolehkan pulang.

Loveless melanjutkan, sejauh ini, dua orang telah ditangkap terkait serangan tersebut.

Kepolisian Cambridgeshire mendapat panggilan darurat pada Sabtu petang terkait laporan penikaman massal di kereta yang melayani rute Doncaster menuju London.

"Petugas bersenjata tiba dan kereta dihentikan di Huntingdon, tempat dua pria ditangkap," bunyi permyataan Kepolisian Cambridgeshire.

Menteri Pertahanan John Healey memastikan tidak ada ancaman lebih luas terhadap publik setelah insiden tersebut.

"Penilaian awal menunjukkan ini adalah insiden terisolasi, serangan yang terisolasi," kata Healey, kepada Sky News.

Perdana Menteri Keir Starmer menyebut serangan itu sebagai insiden yang mengerikan dan sangat memprihatinkan.

Menteri Dalam Negeri Shabana Mahmood mengungkapkan kesedihan mendalam seraya mendesak masyarakat untuk menghindari komentar dan spekulasi.

London North Eastern Railway, atau LNER, operator yang mengoperasikan layanan East Coast Mainline di Inggris, menyatakan semua jalur keretanya ditutup selama para petugas layanan darurat menangani insiden di Stasiun Huntingdon.

Berita Lainnya

iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut