Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Resmi! Skuad Bulu Tangkis Indonesia di SEA Games 2025 Diubah, Kenapa?
Advertisement . Scroll to see content

10 Cedera Terparah dalam Dunia Bulu Tangkis, Ada Atlet Cantik Indonesia

Selasa, 03 Mei 2022 - 06:09:00 WIB
10 Cedera Terparah dalam Dunia Bulu Tangkis, Ada Atlet Cantik Indonesia
Cedera terparah dalam dunia bulu tangkis pernah dialami sejumlah atlet. (Foto: Instagram/manuputtybellaetrix)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id - Cedera terparah dalam dunia bulu tangkis pernah dialami sejumlah atlet. Cedera tersebut umumnya terjadi di kompetisi bergengsi ketika pemain sedang sengit-sengitnya memperebutkan titel prestisius.

Permainan bulu tangkis memang membutuhkan tangan yang kuat untuk memukul bola atau shuttlecock ke daerah lawan. Pemain bulu tangkis juga harus memiliki kaki yang kuat.

Sebab, kaki tersebut tak lain adalah sebagai tumpuan utama. Gerakan yang cepat dan diwarnai dengan lompatan-lompatan pasti membuat kaki menjadi sangat rawan cedera.

Berikut Cedera Terparah dalam Dunia Bulu Tangkis:

1. Lee Chong Wei / Malaysia (Thomas Cup 2012)

Lee Chong Wei adalah pebulu tangkis legendaris kebanggan Malaysia yang pernah menduduki ranking satu dunia di nomor tunggal putra. Banyak medali emas, perak, dan perunggu yang dia koleksi dari berbagai kompetisi.

Namun, Lee Chong Wei pernah mengalami cedera engkel parah ketika ajang fase grup Thomas Cup 2012 melawan Denmark. Pijakan kaki kanannya kurang maksimal hingga membuat kakinya terkilir. Dia terpaksa tidak bisa melanjutkan pertandingan dan kalah atas Peter Gade.

2. Wang Xi (Olimpiade London 2012)

Cedera parah berikutnya dialami oleh Wang Xi asal China yang tak mampu melanjutkan pertandingan di ajang Olimpiade London 2012.

Padahal, saat itu dia tengah memperebutkan medali perunggu dengan wakil India, Saina Nehwal. Wang Xi cedera akibat salah tumpuan saat mendarat setelah melesatkan smash tajam.

3. Ratchanok Intanon / Thailand (All England 2015)

Berupaya mengejar ketertinggalan di semifinal All England 2015 dalam kedudukan 13-18, Ratchanok terlibat reli melawan Sun Yu (China).

Sayangnya, dia gagal memenangkan reli panjang setelah cedera engkel yang dialaminya. Intanon terpaksa kalah karena tidak bisa melanjutkan duel melawan Sun Yu.

4. Bellaetrix Manuputty / Indonesia (Sudirman Cup 2015)

Bellaetrix Manuputty diharapkan dapat mengamankan medali di semifinal Sudirman Cup 2015 melawan wakil China, Li Xuerui. Meski telah unggul poin, si cantik asal Jakarta ini tak bisa melanjutkan pertandingan dan menyerah kepada Li Xuerui karena mengalami cedera pada lututnya dan engkel kaki kiri.

5. Ivan Sozonov / Rusia (European Championships 2016)

Ivan Sozonov adalah pasangan Vladimir Ivanov di ajang European Championships 2016. Saat melawan ganda putra dari Austria, Ivan Sozonov tiba-tiba tumbang di lapangan akibat cedera yang mendadak dialaminya.

Cedera yang dialami tersebut terjadi akibat salah tumpuan di kaki kanannya. Padahal ia sedang terlibat reli sengit

6. Son Wan Ho / Korea Selatan (Djarum Superliga Badminton 2017)

Mantan raja bulu tangkis asal Korea Selatan Son Wan-ho pernah mengalami insiden tragis saat bermain di Indonesia. Dia mengalami cedera parah saat bermain di final Djarum Superliga Badminton 2017 melawan perwakilan China. Meski sempat melanjutkan set pertama, Son Wan-ho harus mundur karena cedera yang dialaminya.

7. Liew Daren / Malaysia (Kejuaraan Dunia 2018)

Tampil melawan Kanta Tsuneyama di delapan besar kejuaraan dunia 2018, pebulu tangkis asal Malaysia harus merasakan cedera yang menyakitkan. Dia mengalami cedera pada pergelangan kakinya dan harus mendapatkan perawatan.

Kendati demikian, Liew Daren masih bisa melanjutkan pertandingan dengan tertatih-tatih. Ajaibnya, dia masih bisa menang dan lolos ke semifinal.

8. Carolina Marin / Spanyol (Indonesia Masters 2019)

Pemain tunggal putri asal Spanyol, Carolina Marin mengalami cedera menyakitkan saat tampil di Jakarta pada tahun 2019. Melakoni laga final Indonesia Masters melawan Saina Nehwal dari India, Marin tak mampu melanjutkan pertandingan dan menyerahkan kemenangan secara cuma-cuma karena mengalami cedera engkel. 

Padahal, saat itu Carolina unggul poin dari Nehwal. Sayangnya, tumpuan kaki kanannya kurang presisi hingga membuatnya terkapar meringis kesakitan di pinggir lapangan.

9. Arisa Higashino / Jepang (Badminton Asia Championship 2019)

Arisa Higashino adalah pasangan dari Yuta Watanabe di kelas ganda campuran. Arisa Higashino salah tumpuan setelah mengembalikan bola. Akibatnya, dia tidak mampu melanjutkan pertandingan dan menyerah pada ganda campuran China, He Jiting/Du Yue

10. Pannawit Thongnuam / Thailand (Malaysia Masters 2017)

Pannawit Thongnuam mengalami insiden tak terduga saat menghadapi pebulu tangkis Indonesia Wisnu Yuli Prasetyo di Malaysia Masters 2017. Pannawit tiba-tiba saja kolaps dan terjatuh tak sadarkan diri di tengah lapangan.

Sempat dikira cedera, Pannawit ternyata memang benar-benar pingsan akibat kondisi badannya yang kurang baik. Akibatnya, dia harus dilarikan ke rumah sakit dan mendapatkan perawatan medis.

Itulah cedera terparah dalam dunia bulu tangkis yang pernah dialami pemain kelas dunia di tengah lapangan.

Editor: Reynaldi Hermawan

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut