7 Fakta Aprilia Manganang, Nomor 3 Sangat Miris
JAKARTA, iNews.id - Mantan pevoli putri Indonesia Aprilia Manganang sedang jadi sorotan. Dia jadi bahan peribincangan hangat setelah baru-baru ini diketahui berjenis kelamin laki-laki.
Fakta tersebut diketahui setelah dia memeriksakan diri ke RSPAD, Gatot Subroto. Dia diklaim menderita Hipospadia sejak lahir yang merupakan kelainan di mana lubang kencing penis ada pada bagian bawah, bukan di ujung.
Kelainan yang dimilikinya membuat Aprilia diklaim sebagai perempuan sejak lahir. Kondisi tersebut dibiarkan berlarut-larut saat dirinya kecil karena keterbatasan ekonomi keluarga.
Ada banyak fakta menarik di balik sosok Aprilia yang menarik untuk dibahas. Berikut ulasan selengkapnya:
1. Mengidap Hipospadia cukup parah
Aprilia mengidap hipospasdia sejak lahir yang cukup parah. Dia termasuk dalam kategori 10 persen sehingga butuh penanganan serius.
Saat ini dia sudah melakukan corrective surgery di RSPAD Gatot Subroto. Rencananya ada satu corrective surgery lagi yang akan dijalaninya.

2. Sempat dituduh laki-laki di SEA Games 2015
Keberadaan Aprilia di skuat Timnas voli putri Indonesia menuai kontroversi pada SEA Games 2015. Terutama dari pihak Filipina yang mempertanyakan jenis kelamin pemain kelahiran Sumatera Utara, 27 April 1992 tersebut.
Bahkan protes pihak Filipina telah disampaikan kepada Komite Penyelenggara SEA Games 2015 yakni SINGSOC. Akan tetapi, protes Filipina mendapat penolakan, dan Aprilia tetap diperbolehkan untuk memperkuat Timnas Indonesia di ajang dua tahunan tersebut.
3. Lahir dibantu paramedis
Aprilia merupakan anak dari ayah bernama Akib Manganang dan ibu Suryati. Ayahnya merupakan seorang buruh perkebunan dan sang ibunda asisten rumah tangga.
Keduanya memiliki pendidikan yang minim. Akib diketahui hanya lulusan Sekolah Dasar dan istrinya Suryati tak tamat SD. Kehidupan yang serba pas-pasan membuat mereka tidak pergi ke dokter saat proses persalinan Aprilia, melainkan hanya dibantu tenaga paramedis.
Hal tersebut yang membuat kelainan Aprilia tidak cepat diketahui dan dibiarkan hingga dewasa.

4. Punya Segudang Prestasi di Dunia Voli
Aprilia mampu monorehkan prestasi manis, seperti telah memenangkan tiga gelar Proliga bersama Jakarta Electrik PLN (2015, 2016, dan 2017). Lalu dia juga meraih satu gelar Proliga pada 2019 bersama Jakarta PGN Popsivo Polwan. Ketika berada di Thailand pun, Aprilia sukses meraih gelar juara Thai-Denmark Super League 2019.
Pada gelar individu, Aprilia juga telah memenangkan gelar pemain terbaik (MVP) Proliga sebanyak tiga kali pada musim 2016, 2017, dan 2019. Selain itu dia juga menyabet titel MVP di Thai-Denmark Super League 2019 bersama Generali Supreme Choburi E-Tech.
Untuk level Timnas voli Indonesia, kiprah Aprilia tak kalah mentereng. Dia juga masuk dalam skuat Timnas voli putri Indonesia di ajang Asian Games 2018. Selain itu, Aprilia juga sukses memboyong Timnas voli Indonesia meraih medali di ajang SEA Games, termasuk medali perak pada 2017.
5. Pensiun September 2020
Aprilia memutuskan pensiun dari dunia voli pada September 2020.
Dia mengumumkan pensiun itu melalui sebuah video di instagram pribadinya.

6. Anggota TNI
Aprilia masuk ke dalam jajaran TNI AD sejak 2016 dan sudah menjadi bintara di komunitas ajudan jenderal.
Pengumuman jika dirinya merupakan laki-laki sejati diungkapkan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Andika Perkasa, Selasa (9/3/2021).
7. Aprilia Bakal Mengganti Namanya
Setelah dikonfirmasi sebagai laki-laki, Aprilia akan berganti nama dan status dengan melalui jalur hukum.
TNI telah menyiapkan dokumen-dokumen yang dibutuhkan untuk membantu proses tersebut.

Editor: Reynaldi Hermawan