Alasan Shin Tae-yong Belum Raih Trofi untuk Timnas Indonesia, Sebut Piala AFF Bukan Target

JAKARTA, iNews.id – Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong memberi alasan kenapa dirinya belum berhasil meraih trofi bersama Tim Garuda. 

Arsitek asal Korea Selatan itu memulai tugasnya sebagai nakhoda Timnas Indonesia sejak 1 Januari 2020. Dia diberi tugas menukangi Timnas senior, U-23 hingga U-20. 

Baca Juga

Perjuangan Keras Timnas Futsal Putri Indonesia Berbuah Medali Perak di SEA Games 2025

Kini, STY sudah berada di tahun keempat bersama Tim Garuda. Sayangnya, hingga kini belum ada trofi yang berhasil diraih pelatih 53 tahun itu untuk Indonesia.  

Prestasi terbaiknya, STY baru bisa mengantar Indonesia ke final Piala AFF 2020 di level senior, dan final Piala AFF U-23 2023. Sehingga, banyak fans yang mempertanyakan kapan STY bisa menghadirkan titel untuk Tim Garuda. 

Baca Juga

Shin Tae-yong Sebut Pratama Arhan Akan Pindah ke Suwon FC Tahun Depan

Menjawab pertanyaan ini, STY punya alasan. Menurutnya, semua butuh proses dan tak bisa instans. 

“Ini tahun keempat saya pegang Timnas Indonesia. Tapi di dua tahun awal tak bisa pegang tim dengan baik karena Covid-19. Tapi, sisa dua tahun ini sangat baik, sangat maju juga sepak bola Indonesia,” ucap STY di podcast Vivagoal Indonesia, Kamis (9/11/2023).  

Baca Juga

2 Ambisi Shin Tae-yong usai Sukses Naikkan Ranking Timnas Indonesia

“Ada kesempatan juga untuk juara di Piala AFF lalu. Tetapi kita mulai dari sangat bawah. Jadi harus membuat fondasi, baru kita bisa juara,” ujarnya.

STY sadar banyak fans yang berharap dirinya segera menghadirkan trofi untuk Timnas Indonesia. Dia pun menegaskan akan berjuang untuk itu setahap demi setahap. 

Baca Juga

Bek Thailand Blak-blakan Sebut Timnas Indonesia Era Shin Tae-yong Mengerikan, Ini Pengakuannya

“Mungkin para fans menanyakan kenapa tak bisa juara. Mungkin kalau timnya sudah punya fondasi kuat, saya datang, bisa juara. Tapi tidak seperti itu,” katanya. 

“Tapi sekarang di AFF Indonesia tak akan kalah dengan mudah. Pastinya level kita sudah masuk ke final. Tapi, saya tak mau fokus di AFF, melainkan kita sudah berpikir level AFC (Asia),” tuturnya. 

Baca Juga

Pelatih Portugal Ini Sebut Shin Tae-yong Bisa Juara Piala AFF 5 Tahun Lagi, Ada 2 Alasannya

Ya, harus diakui, meski belum menghadirkan trofi, STY berhasil mengubah wajah Timnas Indonesia. Di tangannya, permainan Asnawi Mangkualam dkk meningkat signifikan. 

Secara ranking FIFA, Timnas Indonesia juga mampu melompat tinggi. Saat STY datang, Tim Garuda ada di peringkat 175 dunia, kini pelan-pelan Indonesia sudah naik ke urutan 145. 

Selain itu, STY berhasil menjadi satu-satunya pelatih yang bisa membawa tiga Timnas Indonesia lolos ke Piala Asia, yakni senior, U-23 dan U-20. 

“Pemain Indonesia sudah banyak berubah. Sepak bola Indonesia sekarang lawan siapa pun tak gampang kalah. Jadi sudah ada fondasi yang kuat, 60-70 persen pemain sudah berubah. Pasti akan lebih baik ke depan,” katanya.

Editor: Abdul Haris