Alex Marquez Siap Ciptakan Sejarah di MotoGP Malaysia 2025
VICTORIA, iNews.id – Pembalap Gresini Ducati, Alex Marquez, berambisi menciptakan sejarah keluarga di MotoGP Malaysia 2025. Setelah sang kakak Marc Marquez memastikan gelar juara dunia, Alex ingin mengamankan posisi runner-up untuk menjadikan keduanya finis di urutan satu dan dua klasemen akhir MotoGP 2025.
Saat ini, Alex menempati posisi kedua klasemen sementara dengan 379 poin dari 19 seri yang sudah dijalani. Pembalap berusia 29 tahun itu memang sudah tidak mungkin mengejar Marc di puncak klasemen, namun persaingan ketat datang dari Marco Bezzecchi (Aprilia Racing) dan Francesco Bagnaia (Ducati Lenovo) yang membuntutinya di posisi tiga dan empat.
Dengan tiga seri tersisa dan total 111 poin yang masih tersedia, Alex harus tampil maksimal agar posisinya tidak tergeser. Seri Malaysia di Sirkuit Sepang pada 24–26 Oktober 2025 menjadi momen penting untuk mengunci posisi dua sekaligus mewujudkan sejarah kakak-beradik di puncak dunia balap motor.
“Akhir pekan ini sangat penting untuk meraih posisi kedua di kejuaraan. Tidak mudah membalap dalam kondisi seperti ini, di trek ini, ketika Anda sedang berjuang untuk sesuatu,” ujar Alex dikutip dari Crash, Senin (20/10/2025).
Alex mengaku menyukai karakteristik Sirkuit Sepang yang menantang. Baginya, lintasan sepanjang 5,5 km itu selalu memberi kepercayaan diri tinggi berkat kombinasi kecepatan, tikungan teknis, dan peluang overtake yang banyak.
“Kami akan ke Malaysia dengan margin yang bagus; saya suka treknya dan kami akan mencoba untuk memastikan posisi juara kami di sana, tanpa tekanan karena masih ada tiga acara tersisa,” tambahnya.
Meski membawa ambisi besar, Alex menegaskan dirinya tidak ingin terburu-buru dalam mengambil keputusan di lintasan. Menurutnya, ketenangan menjadi kunci untuk menjaga konsistensi performa di sisa musim ini.
“Kami harus pergi ke Sepang dengan mentalitas yang sama. Kami merasa tenang. Saya merasa damai dengan diri saya sendiri, saya tahu hari ini saya sudah memberikan 100%, tidak ada lagi yang perlu diberikan,” tuturnya.
Alex menambahkan, dirinya akan berusaha menjaga ritme sejak sesi latihan hingga balapan utama. Konsistensi dan kerja sama tim menjadi faktor penting agar bisa tampil kompetitif di lintasan panas Sepang.
“Saya santai. Sepang, seperti Catalunya, adalah trek yang memberi saya kepercayaan diri, karena saya tahu jika kami terus bekerja dengan baik, kami akan sangat cepat. Jadi, kami hanya perlu pergi ke sana, mulai dari nol, melakukan pekerjaan kami, dan melihat di mana posisi kami pada hari Minggu,” tandasnya.
Musim ini menjadi salah satu yang paling impresif dalam karier Alex sejak bergabung dengan Gresini Ducati. Setelah beberapa tahun berada di bawah bayang-bayang sang kakak, kini dia berpeluang menciptakan sejarah besar dalam dunia MotoGP.
Setelah balapan di Malaysia, dua seri terakhir MotoGP 2025 akan digelar di Portugal (7–9 November) dan Valencia, Spanyol (14–16 November). Jika mampu mempertahankan posisi kedua hingga akhir musim, keluarga Marquez akan mencatat sejarah langka: dua bersaudara menguasai dua posisi teratas di klasemen dunia MotoGP.
Editor: Abdul Haris