Ali dan Tyson Minggir Dulu, Ini 4 Petinju Hebat Versi Mayweather Jr
LAS VEGAS, iNews.id – Floyd Mayweather Jr dikenal sebagai sebagai salah satu petinju terhebat sepanjang masa yang berkarier dari 1996-2015 dan sempat comeback 2017. Atlet legendaris yang dijuluki The Money itu sudah memenangkan 15 gelar di lima kelas berbeda.
Mayweather tak pernah merasakan kekalahan sepanjang kariernya. Dia juga berjasa membawa Amerika Serikat menggondol medali perunggu pada Olimpiade 1996. Menurutnya, ada empat petinju yang kehebatannya pantas disandingkan dengan dirinya.
Uniknya Mayweather tidak menyebutkan dua legendaris kelas berat yaitu Muhammad Ali dan Mike Tyson. Lalu siapa saja petinju top pilihan The Money? Berikut ulasannya dikutip Talk Sport, Selasa (28/7/2020).
1. Pernell Whitaker

Whitaker berkarier pada periode 1984-2001 dan beralih profesi sebagai pelatih tinju sampai akhirnya meninggal dunia Juli tahun lalu. Atlet yang dijuluki Sweet Pea itu pernah juara di empat kelas berbeda yaitu ringan, ringan super, welter dan menengah junior.
Sepanjang kariernya dia meraih 40 kemenangan dari 46 pertandingan yang dilalui. Whitaker juga mempersembahkan medali emas untuk Negeri Paman Sam pada Olimpiade 1984 di Los Angeles.
2. Roberto Duran

Duran aktif di dunia tinju pada 1968 hingga 2001. Mantan petinju berkebangsaan Panama itu pernah merasakan manisnya gelar juara di kelas ringan, welter, menengah junior dan menengah.
Total Duran sudah melakoni 119 pertandingan dan menang 103 kali. 70 duel di antaranya dia menangkan melalui Knockout (KO).
“Jika harus memilih Pernell atau Duran yang lebih baik, Oh man! Anda menempatkan saya dalam kesulitan besar,” kata Mayweather.
3. Larry Holmes

Holmes salah satu petinju paling top di kelas berat sepanjang masa. Mantan petinju yang dijuluki The Easton Assassin itu memegang sabuk gelar kelas berat WBC dari 1978 hingga 1983.
Dia juga menjadi petinju paling beruntung karena bisa menumbangkan Ali di Nevada pada 1980. Tapi delapan tahun kemudian dia harus puas mengakui ketangguhan Tyson. Holmes meniti karier dari 1973 sampai 2002.
“Di kelas berat, saya akan jujur dengan mengatakan Larry paling hebat. Dia mengalahkan semua orang di zamannya. Ketika Larry dikalahkan Tyson, dia dikalahkan seorang juara muda yang lapar,” ujar Mayweather.
“Dia memiliki dasar-dasar, dia memiliki jab. Bahkan sekarang dia masih menjalani kehidupan yang hebat karena melakukan investasi yang cerdas. Jadi dia hebat dari awal hingga akhir kariernya,” ucapnya.
4. Aaron Pryor

Petinju profesional asal Amerika Serikat itu beraksi di atas ring pada 1976 sampai 1990. Dia menggondol sabuk juara kelas ringan dua kali. Atlet yang dijuluki The Hawk itu masuk ke dalam International Boxing Hall of Fame pada 1996.
Sepanjang kariernya Pryor melewati 40 pertarungan namun hanya sekali kalah yakni dari Bobby Joe Young pada 1987. Pertarungan itu digelar 29 bulan setelah dirinya terbebas dari kecanduan narkoba.
“Satu-satunya alasan mengapa Aaron kalah dalam pertarungan adalah karena narkoba. Dia kalah hanya satu kali karena narkoba,” ucap Mayweather.
Editor: Abdul Haris