Alwi Farhan Nyaris Taklukkan Juara Dunia, Tersingkir Dramatis di China Open 2025

CHANGZHOU, iNews.id – Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Alwi Farhan, harus mengakhiri langkahnya lebih cepat di China Open 2025. Ia dikalahkan pemain unggulan asal Thailand, Kunlavut Vitidsarn, dalam duel dramatis tiga gim di babak 32 besar. Bermain di Olympic Sports Center Gymnasium, Selasa (22/7) pagi WIB, Alwi memberikan perlawanan sengit sebelum akhirnya menyerah dengan skor 21-10, 15-21, dan 18-21.

Pada awal gim pertama, Alwi menunjukkan performa impresif. Meskipun sempat tertinggal 5-6, pemain muda berusia 20 tahun itu mampu membalikkan keadaan menjadi 9-6 lewat permainan agresif dan tenang. Ia kemudian memperlebar keunggulan hingga menutup interval gim pertama dengan skor 11-6.

Baca Juga

Timnas Futsal Indonesia U-16 dan U-19 Kompak Masuk Final Piala AFF Futsal 2025, Ketum FFI: Regenerasi Berjalan Lancar

Selepas jeda, Alwi tidak mengendurkan serangan. Ia tampil menekan dan terus menembus pertahanan Kunlavut, yang terlihat kewalahan mengantisipasi variasi pukulan lawan. Alwi pun sukses merebut gim pertama dengan skor mencolok 21-10 atas pemain yang saat ini menempati peringkat satu dunia.

Namun dominasi Alwi tak bertahan lama. Memasuki gim kedua, giliran Kunlavut yang menguasai permainan. Atlet asal Thailand itu bermain lebih sabar dan akurat, membuat Alwi kesulitan mengembangkan ritme. Kunlavut pun unggul jauh 11-4 saat interval dan akhirnya menutup gim kedua dengan skor 21-15.

Baca Juga

Putri KW Tersingkir dari China Open 2025 usai Duel Ketat Lawan Sim Yu Jin

Memasuki gim ketiga yang menjadi penentu, pertandingan semakin ketat. Alwi mencoba untuk kembali mengambil inisiatif, tetapi tekanan dari Kunlavut membuatnya tertinggal 6-8. Interval gim ketiga ditutup dengan keunggulan Kunlavut 11-6.

Baca Juga

Jadwal China Open 2025 Hari Ini: Gregoria hingga Fajar/Fikri Beraksi

Usai jeda, Alwi berusaha keras untuk mengejar ketertinggalan. Tekanan demi tekanan ia lancarkan, dan secara mengejutkan berhasil membalikkan keadaan menjadi 16-15. Momentum itu nyaris membuatnya mendekati kemenangan.

Sayangnya, Kunlavut kembali menunjukkan kelasnya sebagai pemain nomor satu dunia. Sang juara dunia tampil tenang di poin-poin kritis dan berhasil mengembalikan keunggulan menjadi 18-16. Pada akhirnya, Alwi harus merelakan kemenangan setelah kalah 18-21 di gim penentuan.

Baca Juga

Link Live Streaming Mubadala Citi DC Open 2025 di VISION+

Kekalahan ini menandai berakhirnya perjuangan Alwi di China Open 2025. Meski kalah, penampilannya patut diapresiasi karena mampu memberikan perlawanan sengit terhadap pemain unggulan dunia. Alwi juga menunjukkan kematangan permainan dan potensi besar untuk terus berkembang di level internasional.

Kegigihan Alwi Farhan dalam pertandingan ini menjadi bukti bahwa tunggal putra Indonesia memiliki harapan cerah ke depan. Dengan pengalaman seperti ini, bukan tak mungkin Alwi akan menjadi salah satu andalan Indonesia di berbagai turnamen besar mendatang.

Baca Juga

Lanny/Fadia Mendadak Mundur dari China Open 2025, Ada Apa?

Editor: Abdul Haris