Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Fauja Singh, Pelari Maraton Tertua di Dunia Meninggal Ditabrak Mobil saat Nyeberang Jalan
Advertisement . Scroll to see content

Atikoh Ganjar Saja Mampu Lari Maraton 42KM di Usia 52, Berikut 5 Persiapan Lari Maraton Bagi Pemula

Senin, 20 November 2023 - 12:50:00 WIB
Atikoh Ganjar Saja Mampu Lari Maraton 42KM di Usia 52, Berikut 5 Persiapan Lari Maraton Bagi Pemula
Siti Atikoh Ganjar(Foto: MNC Portal Indonesia)
Advertisement . Scroll to see content

SEMARANG, iNews.id - Pada usianya yang hampir menginjak 52 tahun, Istri dari Ganjar Pranowo, Siti Atikoh Ganjar, mampu menempuh lari sepanjang 42 km berkat persiapan lari maraton yang matang. 

Borobudur, kawasan situs budaya yang masih diselimuti kabut tipis pada Minggu (19/11/2023), menjadi saksi prestasi Atikoh yang berhasil mencapai garis finish. Atikoh, yang tak asing dengan dunia olahraga, kembali menunjukkan dedikasi pada Event Borobudur Marathon. 

Bersama 4 temannya, mengenakan jersey berwarna ungu muda dengan tulisan "Playon Gayeng," Atikoh memanfaatkan setiap momen untuk bersua dengan para petinggi Yayasan Borobudur Marathon.

Sebelum memulai lari, Atikoh melakukan pemanasan dan ramah menerima permintaan foto dari peserta yang tidak ingin melewatkan momen berharga tersebut. 

Pukul 05.00 WIB, Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo melepas 1.463 peserta, termasuk Atikoh Ganjar, untuk menaklukkan jarak 42 kilometer.

Prestasinya bukan kali pertama, sebelumnya Atikoh meraih Virgin Marathon di event Pocari Run Bandung 2022 dan menyelesaikan FM di Tokyo Marathon awal tahun 2023 dalam ajang world marathon major pertamanya.

Meski memiliki rutinitas berlari, Istri Capres Ganjar ini mengakui bahwa FM di BorMar 2023 memberikan pengalaman berat, terutama karena cuaca dan kurangnya latihan.

"Ini FM paling berat menurut saya, tanjakan dan panasnya ya luarbiasa, mungkin juga karena kurang latihan," ungkapnya.

Atikoh menegaskan bahwa kemampuan berlari jarak jauh tidak bisa dicapai dengan instan. Di usianya yang segera menginjak 52 tahun, latihan menjadi kunci keberhasilannya menyelesaikan jarak 42 KM. 

"Ya harus latihan, nggak bisa sesuatu itu instan, tetap proses itu akan mempengaruhi hasil," tegasnya.

Lari maraton, sebagai salah satu kompetisi olahraga paling populer di dunia, menuntut persiapan khusus. 

Melansir dari sumber terpercaya, ada beberapa tahapan persiapan lari maraton bagi pemula yang ingin terjun kedalam perlombaan ini. Berikut ini adalah 5 persiapan lari maraton untuk pemula.

5 Tahapan Persiapan Lari Maraton untuk Pemula

1. Mulai dengan Perlahan
Pemula disarankan untuk memulai dengan perlahan. Jarak maraton yang mencapai 42,195 km membutuhkan pemeliharaan irama dan kecepatan yang stabil. Pemula perlu menjaga energi agar dapat dibagi secara merata hingga mencapai garis finish.

2. Rutin Berlatih 3-5 Kali Per Minggu
Latihan lari perlu dilakukan secara rutin, minimal 3-5 kali per minggu. Berlatih lari santai dengan kecepatan stabil membantu membangun ritme dan irama lari yang sesuai, memudahkan penyesuaian kecepatan saat perlombaan.

3. Mempersiapkan Waktu 12-20 Minggu
Rencana pelatihan maraton umumnya berlangsung selama 12-20 minggu. Pemula perlu membangun jarak lari mingguan hingga 80 km selama empat bulan sebelum perlombaan.

4. Istirahat yang Cukup
Istirahat yang cukup sangat penting selama latihan intens. Tubuh memerlukan waktu untuk memulihkan otot setelah latihan rutin dan intens. Pastikan mendapatkan tidur malam yang cukup, idealnya 7-8 jam per malam.

5. Terhidrasi dan Konsumsi Karbohidrat Kompleks
Pemula perlu memperhatikan hidrasi dengan baik, terutama dalam seminggu sebelum perlombaan. Konsumsi makanan kaya karbohidrat kompleks, seperti roti, nasi, pasta, dan sayuran bertepung, membantu mengoptimalkan simpanan energi dalam tubuh.

Sebagai penutup, penting untuk diingat bahwa lari maraton memerlukan persiapan khusus, dan kunci kesuksesan terletak pada nikmati momen, atur napas, dan lakukan yang terbaik. Jadi, bagi pemula yang ingin terlibat dalam lari maraton, persiapkan diri dengan baik, ikuti tahapan persiapan, dan nikmati setiap langkah di lintasan.

Editor: Fitradian Dhimas Kurniawan

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut