Batal Debut di IIC 2023, Kevin Sanjaya/Rahmat Hidayat Tampil Perdana November

JAKARTA, iNews.id - Ganda putra Indonesia Kevin Sanjaya/Rahmat Hidayat batal debut di Indonesia International Challenge 2023. Mereka kini disiapkan tampil perdana pada November mendatang.

Sebelumnya Kevin/Rahmat dijadwalkan debut di Medan pada Indonesia International Challenge, 29 Agustus-3 September. Namun, keduanya diputuskan mundur dari ajang tersebut.

Baca Juga

Kata-Kata Pelatih Crystal Palace Usai Permalukan Liverpool 3-0 di Anfield

Asisten Pelatih Ganda putra Indonesia Aryono Miranat menjelaskan mundurnya duet baru itu karena minimnya persiapan dan difokuskan untuk turun di turnamen yang lebih tinggi.

"Karena satu persiapannya kurang bagus. Jadi kita tarik dulu dan lagi kalau main di sana pun kalau mereka masuk kan sayang juga poinnya kecil. Ya kan itu kan di Super 100 dan Challenge. Jadi kita proyeksikan nanti di level yang Super 300 sama 500," ucap Aryono di Pelatnas PBSI Cipayung, Rabu (9/8/2023).

Baca Juga

Kevin Sanjaya/Rahmat Hidayat Batal Debut di ICC 2023, Ada Masalah Apa?

"Kenapa Super 300 sama 500? karena poin notional mereka kan, bisa masuk ke situ. Ya kalau bisa masuk kan nanti akan dapat poin juga lebih besar lagi. Jadi nanti proyeksikan untuk yang 300 dan 500," sambung Aryono.

Baca Juga

Pelatih Bhayangkara Bangga Muhammad Ragil Dipanggil Timnas, tapi Beri Catatan Penting ke PSSI

Rencananya pasangan yang dijuluki Keramat itu akan diturunkan di dua turnamen di Korea dan Jepang pada November 2023. Kedua turnamen tersebut akan adalah Korea Masters 2023 Super 300 (7-12 November 2023) dan Kumamoto Masters Japan 2023 Super 500 (14-19 November 2023).

"Mungkin kalau ada rangkaian dua turnamen, ya mending langsung dua. Rencananya di Korea itu Super 300 sama di Jepangnya Kumamoto itu Super 500. Mungkin bisa masuk. Kalau cuma satu sayang, karena belum tentu yang satu lagi bisa masuk," lanjutnya.

Baca Juga

Mengaku Ditelepon Cristiano Ronaldo, Mantan Miss Arab Halima Boland Terancam Penjara

"Ya, planningnya seperti itu (turun di Korea Masters dan Kumamoto Masters Japan)," tegas Aryono.

Editor: Reynaldi Hermawan