Bertemu Putin, Khabib Dapat Pembelaan dari Sang Presiden
ULYANOVSK, iNews.id - Petarung UFC Khabib Nurmagomedov mendapat pembelaan dari Presiden Vladimir Putin ketika bertemu dalam sebuah forum olahraga di Ulyanovsk, Rusia, Rabu (10/10/2018). Untuk pertama kalinya Putin bertemu Khabib setelah mengalahkan Conor McGregor dalam perebutan gelar kelas ringan di T-Mobile Arena, Las Vegas, Minggu (7/10/2018).
Sang ayah Abdulmanap Nurmagomedov marah atas tindakan anaknya yang sempat membuat onar usai mengalahkan Gregor. Khabib menyerang cornerman McGregor, Dannis Dillon usai pertandingan. Karena itu, Abdulmanap bakal menghukumnya.
Namun, Putin meminta Abdulmanap untuk tidak menghukum anaknya. "Saya akan meminta ayah Anda untuk tidak menghukum terlalu berat. Anda layak meraih kemenangan dan sangat meyakinkan," kata Putin melalui RT Sports.
Khabib berhasil mengalahkan McGregor di ronde keempat dengan submission dan memastikan diri sebagai juara bertahan UFC. Namun, kemudian dia melompati oktagon atau ring dan menyerang Dillon yang disinyalir telah menghinanya.
Tindakan Khabib itu sempat mendapat kecaman dari berbagai pihak, termasuk Abdumanap. Namun, Putin justru menilai tindakan Khabib merupakan hal yang biasa.
“Bukan cuma Anda, semua dari kami juga bisa memanjat pagar kalau mendapat hinaan seperti itu,” ujar presiden Rusia itu.
Sementara, UFC tetap bakal memberikan hukuman kepada Khabib. Presiden UFC Dana White menilai Khabib bakal didenda 250.000 poundsterling (Rp5 miliar) dan larangan bertanding antara empat hingga enam bulan. Namun, gelar juara yang telah didapat atlet Sambo itu tetap menjadi miliknya.
Editor: Achmad Syukron Fadillah