Bikin Geger, Pebulu Tangkis China Ini Diduga Lakukan Pengaturan Skor saat Lawan Indonesia
BEIJING, iNews.id - Pebulu tangkis ganda putra China, Di Zijian diduga terlibat pengaturan skor (match fixing) ketika berlaga di ajang Denmark Open 2021 lalu. Hal tersebut terungkap ketika mantan pacarnya membocorkan tangkapan layar obrolan mereka di mana Zijian memutuskan kehilangan set pertama.
Zijian merupakan pebulu tangkis muda asal China yang masih berusia 22 tahun. Di sektor ganda, dia bertandem dengan Wang Chang. Dirinya bahkan digadang-gadang akan menjadi ganda putra masa depan China usai peraih medali Olimpiade, Li Junhui gantung raket.
Akan tetapi, Zijian membuat geger dunia bulu tangkis. Pemain ganda putra peringkat 43 dunia tersebut diduga mengatur pertandingan selama Denmark Open 2021 lalu. Mantan pacarnya membocorkan beberapa tangkapan layar obrolan mereka pada 2021.
Pada tangkapan layar tersebut menunjukkan bagaimana Zijian memutuskan kehilangan set pertama dengan sengaja. Sang mantan pacar menyebut bahwa Zijian bisa mendapatkan hingga seratus ribu renminbi atau setara Rp225 juta untuk melakukan itu.
“Saya siap kehilangan satu set di pertandingan pertama, Saya bisa mendapatkan hingga 100k plus renminbi, Saya akan mulai bermain serius setelah itu. Jika saya menang, saya menang, tetapi jika saya kalah, saya kalah,” ucap Di Zijian dalam isi percakapan tersebut, dikutip dari Badminton Planet, Sabtu (12/2/2022).
“Apa maksudmu?” tanya si mantan pacar.
“Itu berarti kehilangan set pertama dengan sengaja, perjudian,” balas Zijian.
“Jadi, kamu akan bermain tiga set?” tanyanya lagi.
“Ya. Itu berarti jika saya memenangkan set kedua, saya juga harus memenangkan set ketiga, Tapi, saya akan kalah di set pertama. Saya tidak mau kalah sepanjang pertandingan,” pungkas Zijian.
Dalam chat tersebut, sang mantan menanyakan siapa yang akan menjadi lawannya ketika akan melakukan pengaturan skor tersebut. Zijian pun menjawab kalau lawannya adalah pasangan dari Indonesia.

Diduga, Zijian melakukan hal tersebut ketika menghadapi wakil Indonesia, Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri, di Denmark Open 2021. Sebab, saat itu Zijian/Wang tertinggal sangat jauh di gim pertama dengan skor 6-21.
Namun nyatanya pertandingan tersebut tidak berjalan sesuai rencana. Bagas/Fikri terlalu tangguh bagi mereka dan sukses menyegel kemenangan dengan skor tipis 19-21 di game kedua.
Editor: Dimas Wahyu Indrajaya