Debut di Indonesia Open 2025, Felisha Pasaribu Usung Target Ambisius

JAKARTA, iNews.id – Atlet muda berbakat Indonesia, Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu, mengusung target ambisius di Indonesia Open 2025. Turnamen berlevel Super 1000 ini akan menjadi debut pertamanya di level tertinggi BWF World Tour. Bersama pasangan ganda campuran, Jafar Hidayatullah, Felisha bertekad memberikan penampilan terbaik di Istora Senayan, Jakarta, pada 3 hingga 8 Juni 2025.

Felisha, yang baru berusia 19 tahun, sebelumnya telah menunjukkan potensinya di turnamen internasional. Pada 2024, ia bersama Jafar meraih gelar juara di Indonesia International Challenge setelah mengalahkan pasangan Adnan Maulana/Indah Cahya Sari Jamil dengan skor 21-18, 21-10. Keberhasilan ini menjadi modal penting bagi mereka untuk tampil di turnamen Super 1000. 

Baca Juga

Breaking News: Ivar Jenner, Mauro Zijlstra, dan Dion Markx Dapat Izin Klub Bela Timnas Indonesia U-22 di SEA Games 2025!

Menjelang Indonesia Open 2025, Felisha dan Jafar telah menjalani berbagai turnamen untuk meningkatkan performa mereka. Di Orleans Masters 2025, mereka berhasil menumbangkan pasangan Taiwan, Wu Hsuan Yi/Yang Chu Yun, dengan skor 21-16, 21-17, yang membawa mereka ke babak 16 besar. Kemenangan ini memberikan kepercayaan diri tambahan menjelang turnamen di Jakarta. 

Felisha menegaskan, target utamanya adalah meraih gelar juara di Indonesia Open 2025. Meskipun menyadari lawan-lawan yang dihadapi di level Super 1000 sangat tangguh, ia berkomitmen untuk tampil maksimal. 

Baca Juga

Penampakan Karpet Biru di Istora Senayan jelang Indonesia Open 2025: Inovasi Baru dalam Dunia Bulu Tangkis

"Targetnya itu pasti selalu mau juara. Realistisnya ini S1000 bukan level kecil, ini level tertinggi. Lawannya nggak ada yang mudah jadi mau selalu tampilkan yang terbaik dan pastinya mau selalu menang," ujar Felisha.

Baca Juga

Indonesia Open 2025 Segera Digelar di Istora Senayan: Sediakan Hadiah Tertinggi dan Fasilitas Baru

Bermain di Istora Senayan merupakan impian bagi setiap atlet bulu tangkis Indonesia. Felisha mengungkapkan bahwa atmosfer di Istora selalu berbeda dan penuh semangat. 

"Main di Istora menurut aku feel-nya selalu beda ya. Semua atlet Indonesia begitu. Aku sendiri dari kecil udah dinanti-nanti tampil di Istora di depan masyarakat Indonesia. Pastinya nggak mau mengecewakan, mau berikan yang terbaik," tambahnya.

Baca Juga

Komentar Berkelas Alwi Farhan usai Dapat Bagan Neraka di Indonesia Open 2025

Felisha menyadari, dukungan dari suporter sangat penting bagi motivasi dan semangat bertanding. Ia berharap para penonton dapat memberikan dukungan positif selama pertandingan. 

"Dari kecil tujuannya ada main di sini, lihat juga dari televisi atmosfernya wow," tutur Felisha. "(Suporter) sangat berarti. Simple karena memang kalau dari pendukung itu ya memang cuma kita sebagai atlet cuma butuh didukung," tambahnya.

Baca Juga

Apriyani/Febi Punya Cara Jitu untuk Atasi Tekanan Istora Senayan di Indonesia Open 2025

Dengan semangat dan dedikasi tinggi, Felisha berharap dapat terus berkembang dan meraih prestasi di kancah internasional. Indonesia Open 2025 menjadi langkah awal yang penting dalam perjalanan kariernya. Ia berkomitmen untuk terus berlatih keras dan memperbaiki setiap aspek permainannya.

Editor: Abdul Haris