Demi Start Posisi Depan, Marquez Pakai Taktik Licik Lagi di Kualifikasi MotoGP Catalunya
BARCELONA, iNews.id- Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez akan memulai balapan di MotoGP Catalunya 2021 dari posisi ke-13. Posisi itu didapatkan Marquez dengan bantuan pembalap Ducati Lenovo, Jack Miller.
Marc Marquez kembali mengunakan strategi slipstream di kualifikasi MotoGP Catalunya pada Sabtu (5/6/2021). Taktik ini sebelumnya membuat pembalap Suzuki Ecstar Joan Mir marah saat MotoGP Portugal.
Nah, strategi itu kembali digunakan Marquez di kualifikasi MotoGP Catalunya. Marquez saat itu tampil tidak terlalu baik pada sesi latihan bebas pertama hingga keempat. Hasilnya, dia terlempar ke kualifikasi pertama (Q1).
Demi lolos ke kualifikasi kedua (Q2), Marquez memakai strategi yang sama seperti kualifikasi MotoGP Italia 2021. Dia menggunakan slipstream dari pembalap tercepat di Q1.
Strategi itu sempat menjadi pembicaraan di MotoGP Italia 2021 karena pembalap Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales, tidak terima menjadi derek Marquez di Q1. Vinales wajar kesal karena Marquez akhirnya memulai balapan dari posisi ke-11, sedangkan dirinya ada di tempat ke-13.
Kali ini, Marquez tidak menjadikan Vinales sebagai derek, tetapi Miller. Namun, strategi Marquez tidak berhasil. Marquez gagal lolos ke Q2 sehingga akan memulai balapan dari posisi ke-13, sedangkan Miller mampu menempati tempat kedua.
Menurut pengakuan Marquez, Miller tidak masalah menjadi dereknya di Q1 karena sebelumnya sudah membicarakannya di klinik. Kedua pembalap itu bahkan kembali berkelakar soal bayaran slipstream saat akan tampil di Q1.
Sementara itu, meski tidak mampu lolos ke Q2, Marquez tetap puas. Sebab, tujuan pembalap berjuluk The Baby Alien itu adalah memulai balapan dari posisi 15 besar. Balapan MotoGP Catalunya 2021 akan berlangsung di Sirkuit Catalunya, Spanyol, Minggu (6/6/2021), malam WIB.
“Saya tidak kecewa karena tidak berhasil mencapai Q2. Itu tidak banyak berubah mulai 13 atau 11. Seperti yang terjadi di Mugello tempat saya pergi ke Q2 dan mulai 12, sama saja pada akhirnya,” kata Marquez, dikutip dari Motosan, Minggu (6/6/2021).
“Kemarin, saya bercanda dengan Miller di klinik karena dia ada di posisi 15 (sebelum memulai Q1) dan dia berkata, ‘Berapa Anda membayar saya?’ Semua pembalap Honda sedang menunggu seseorang, yang tercepat adalah Miller, dan kami berada di belakangnya, lalu dia bertanya kepada saya berapa banyak (bayarannya) dan saya memberi tahu dia kemudian (tertawa),” ucap pembalap asal Spanyol itu.
Editor: Ibnu Hariyanto