Denmark Open 2025: Fajar/Fikri Tak Mau Ulangi Kesalahan, Fokus Hadapi Lane/Vendy
ODENSE, iNews.id – Ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri bersiap menghadapi ujian berat di perempat final Denmark Open 2025. Setelah melalui laga ketat melawan wakil tuan rumah, mereka kini akan berhadapan dengan pasangan Inggris Ben Lane/Sean Vendy, juara Arctic Open pekan lalu.
Fajar/Fikri melaju ke delapan besar usai menaklukkan Daniel Lundgaard/Mads Vestergaard lewat duel tiga gim yang menegangkan, 21-16, 18-21, 21-18, pada babak 16 besar di Jyske Bank Arena, Jumat (16/10/2025). Kemenangan tersebut menjadi langkah penting sekaligus peringatan bagi mereka untuk tampil lebih tajam di babak selanjutnya.
Fajar Alfian mengakui laga melawan ganda Denmark itu berjalan tidak mudah. Menurutnya, Daniel/Mads bermain agresif dan menggunakan berbagai cara untuk menekan mental lawan.
“Pasangan Denmark bermain sangat baik hari ini, flick service-nya cukup menyulitkan kami dan mereka cukup ulet plus bertenaga besar. Selain itu, ada psywar-psywar yang sengaja mereka lakukan untuk memancing emosi. Kami tidak boleh terpengaruh walaupun ada emosional tapi lebih jadi semangat yang terkontrol,” ujarnya.
Kemenangan sulit itu menjadi bekal penting jelang laga melawan Lane/Vendy yang dikenal memiliki pola permainan cepat dan serangan variatif. Fajar menegaskan bahwa dirinya dan Fikri harus tampil lebih fokus untuk meredam kekuatan ganda asal Inggris tersebut.
“Berikutnya bertemu Lane/Vendy, pastinya kami harus lebih waspada karena mereka sedang dalam kondisi terbaik setelah juara di Arctic Open pekan lalu. Kami harus fokus ke pola permainan kami, tidak boleh memikirkan hal lain,” kata Fajar.
Secara peringkat dan pengalaman, kedua pasangan cukup berimbang. Namun, momentum kemenangan yang dimiliki Lane/Vendy membuat laga ini diprediksi berlangsung sengit. Fajar/Fikri dituntut tampil lebih disiplin dan mampu menjaga konsistensi sejak awal gim.
Sementara itu, Muhammad Shohibul Fikri menyoroti performa pribadinya yang belum maksimal di babak sebelumnya.
“Walau menang tapi saya pribadi sangat kecewa dengan penampilan saya hari ini. Pelajaran untuk pertandingan berikutnya bagaimana saya harus bisa mengatasi keadaan tidak enak seperti tadi,” ucapnya.
Dia menegaskan akan memperbaiki kesalahan agar bisa tampil lebih tajam dan sabar menghadapi tekanan dari lawan.
“Saya harus mengurangi kesalahan sendiri dan harus lebih sabar dalam menggunakan teknik permainan,” sambungnya.
Pertemuan melawan Lane/Vendy akan menjadi pembuktian penting bagi Fajar/Fikri yang berstatus ganda putra terbaik Indonesia saat ini. Kemenangan di perempat final akan menjaga peluang mereka untuk melangkah ke semifinal dan mengamankan poin penting dalam perburuan ranking dunia.
Denmark Open 2025 menjadi salah satu turnamen utama di kalender BWF World Tour Super 750, sehingga hasil di Odense akan sangat berpengaruh bagi posisi Fajar/Fikri menjelang akhir musim kompetisi.
Editor: Abdul Haris