Ditaklukkan Rockets, Pelatih Clippers: Kami Terlalu Terpaku pada Harden

LOS ANGELES, iNews.id - Los Angeles (LA) Clippers menyerah 117-122 dari Houston Rockets pada lanjutan musim reguler NBA 2019/2020 di Staples Center, Jumat (20/12/2019) siang WIB. Pelatih Clippers Doc Rivers mengakui skuatnya terlalu fokus menjaga pergerakan James Harden, sehingga lengah menghadang pemain Rockets lainnya.

Terbukti, ketika Harden dijaga ketat, rekan setimnya Russel Westbook bisa mengobrak-abrik pertahanan Clippers. Dia pun mencatatkan 40 poin, 10 rebound serta 5 assist di pertandingan tersebut.

Baca Juga

Greg Nwokolo Peringatkan PSSI soal Calon Pelatih Timnas Indonesia: Jangan Mulai dari Nol Lagi

Torehan itu membuat Westbrook menjadi pemain Rockets pertama selain Harden yang bisa mencapai 40 poin sejak 2011. Selain itu, Westbrook juga menjadi permain Rockets selain Harden yang dapat mencatat lebih dari 30 poin pada dua laga beruntun.

Sementara itu, Harden yang kesulitan mengembangkan permainan karena dijaga ketat pemain Clippers hanya mampu membuat 28 poin, 1 rebound dan 10 assist.

Pertandingan sendiri berjalan ketat pada kuarter pertama dan Clippers bisa unggul tipis dengan skor 28-27. Tuan rumah kemudian memperlebar keunggulannya menjadi 69-54 di kuarter kedua.

Rockets kemudian berusaha untuk bangkit pada kuarter ketiga dan akhirnya berbalik unggul 90-87. Rockets akhirnya memastikan kemenangan di kuarter keempat meski harus berjuang keras.

“Kami memberikan terlalu banyak perhatian kepada Harden, dan lupa jika lawan memiliki pemain lainnya. Kami harus menghormati dan menghadapi mereka dengan semestinya,” kata Rivers kepada ESPN.

“Kami tidak menjaganya (Westbrook) dengan baik pada laga kali ini, terutama pada transisi bola. Begitu dia berada di depan, kami tak akan bisa mengejarnya dan hal itu kerap terjadi pada dua kuarter terakhir,” ujarnya.

Meski kalah, Clippers tetap berada di posisi kedua klasemen Wilayah Barat, di belakang rival sekotanya LA Lakers. Sedangkan Rockets menempati peringkat keempat, di belakang Denver Nuggets.

Editor: Haryo Jati Waseso