Ditantang Conor McGregor, Islam Makhachev: Dia Akan Pensiun Selamanya!
DUBAI, iNews.id – Juara dunia kelas ringan UFC, Islam Makhachev, tak menghiraukan tantangan Conor McGregor. Menurutnya, petarung asal Republik Irlandia itu bakal pensiun selamanya.
McGregor memberikan tantangan langsung kepada Makhachev dalam sebuah acara tinju bertajuk IBA Champions’ Night di Dubai, Uni Emirat Arab (UEA), akhir pekan lalu.
Dalam tayangan video yang beredar di media sosial, terlihat McGregor sedang menyaksikan pertarungan tinju tersebut. Lalu, dia diundang naik ke atas ring oleh sang pembawa acara.
Kemudian, mantan juara kelas ringan dan bulu itu berlarian ke sana ke mari di atas ring sambil sesekali menyenderkan badannya di pinggir ring. Lalu, tiba-tiba dia menatap Makhachev yang berada di bangku penonton sambil meneriakkan sebuah tantangan pertarungan padanya.
“Kamu kenal saya, saya siap pergi ke mana pun. Di sini dan sekarang, saya siap,” kata McGregor seperti dilansir dari LowKickMMA, Selasa (12/12/2023).
Saat ini, McGregor masih menunggu momen comeback-nya di UFC. Dia dijadwalkan baru akan kembali bertarung di atas octagon melawan Michael Chandler, tahun depan.
Kali terakhir rival Khabib Nurmagomedov itu bertarung adalah saat melawan Dustin Poirier pertengahan 2021. Kala itu, dia kalah dengan kondisi kaki yang patah sehingga terpaksa absen dalam waktu yang lama.
McGregor memang sudah berkali-kali menantang Makhachev untuk bertarung setelah dirinya comeback nanti. Namun, petarung asal Rusia itu nampaknya tak terlalu menghiraukannya.
Makhachev yakin Chandler bakal dengan mudah mengalahkan McGregor. Kemudian, kekalahan itu bakal membuat mantan juara dua kelas UFC itu pensiun untuk selamanya.
“Ini pertarungan yang bagus untuk penggemar MMA, tapi jika Chandler menang, McGregor pasti akan pensiun. Hasilkan banyak uang dan hanya itu. Tapi Chandler, pria yang sangat pintar, karena saya melihat pasangan terakhirnya berkelahi, dia berkelahi seperti orang gila, seperti dia datang dari jalanan,” ujar Makhachev pada awal tahun ini.
Editor: Abdul Haris