Dominasi Pembalap Muda di MotoGP Styria 2021, Ulangi Catatan 13 Tahun Lalu
SPIELBERG, iNews.id – Bergulirnya MotoGP Styria menandakan paruh kedua musim 2021 telah dimulai. Balapan di Red Bull Ring itu meninggalkan beberapa cerita, mulai dari pensiunnya sang legenda, Valentino Rossi, sampai munculnya trio termuda yang naik ke podium.
Trio termuda yang dimaksud adalah Jorge Martin, Joan Mir dan Fabio Quartararo. Sang pemenang, Martin, masih berusia 23 tahun, sama seperti Mir yang menjadi juara dunia musim lalu. Sementara Quartararo menjadi yang termuda di antara ketiganya yakni 21 tahun.
Dikutip dari situs resmi MotoGP, Selasa (10/8/2021), mereka menjadi salah satu trio termuda saat menaiki podium sejak Casey Stoner, Jorge Lorenzo dan Dani Pedrosa, di MotoGP Qatar 2008. Saat itu Stoner berusia 22 tahun, sedangkan Lorenzo yang menjalani musim debutnya, berusia 20 tahun. Disusul dengan Pedrosa ditempat ketiga, berusia 22 tahun.
Stoner, Pedrosa, Lorenzo dan sang legenda hidup, Rossi, memenangkan semua balapan antara 2008 hingga akhir 2012. Mereka hanya tidak menjuarai dua balapan pada rentang tahun itu dan benar-benar merajai kompetisi MotoGP.
Pengumuman pensiun The Doctor –julukan Rossi- menjadi akhir dari cerita perjalanan karirnya. Hasil di GP Styria menunjukkan bahwa raja-raja muda MotoGP telah lahir.
Mir telah membuktikan potensinya musim lalu. Pembalap Suzuki Ecstar itu menjadi juara dunia setelah tampil konsisten sepanjang musim. Musim ini, pembalap asal Spanyol itu bercokol di peringkat tiga klasemen, dengan 121 poin, tertinggal 51 poin dari pemuncak klasemen. Bukan tidak mungkin dia akan menjadi juara dunia lagi, mengingat umurnya yang masih sangat muda.
Martin sudah pernah menjadi juara dunia di kelas Moto3 pada 2018. Pembalap asal Spanyol itu menjalani debutnya di MotoGP pada musim ini dan telah dua kali mengamankan posisi pole position.
Kemenangan perdananya di GP Styria akhir pekan lalu, menjadi awal kebangkitannya setelah cedera di GP Portugal pada April 2021. Cedera itu membuatnya berada di posisi 12 klasemen sementara. Namun, melihat potensinya musim ini, dia bisa menjadi juara dunia kelas MotoGP beberapa tahun lagi.
Pembalap termuda di antara dua nama di atas, Fabio Quartararo, membuktikan usia bukanlah halangan untuk tampil gemilang. Dia memimpin klasemen sementara MotoGP musim ini dengan 172 poin, hasil dari empat kemenangan dan tujuh podium yang didapatnya. Jika bisa mempertahankan performa apiknya hingga akhir musim, tentu pembalap asal Prancis itu akan menjadi kandidat kuat menjadi juara dunia musim ini.
Kemunculan ketiga pembalap muda itu menandakan era baru MotoGP yang akan mempersengit persaingan di papan atas klasemen. Ketiganya akan berjumpa kembali di GP Austria akhir pekan ini, masih di sirkuit yang sama, Red Bull Ring, Spielberg, Austria.
Editor: Dimas Wahyu Indrajaya