Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Akui Tubuh Mulai Lemah, Marc Marquez Blak-blakan Bicara Masa Depan
Advertisement . Scroll to see content

Eks Pembalap Ducati Ini Prediksi Marc Marquez Bangkit di MotoGP 2022, Ini Analisisnya

Jumat, 25 Februari 2022 - 11:57:00 WIB
Eks Pembalap Ducati Ini Prediksi Marc Marquez Bangkit di MotoGP 2022, Ini Analisisnya
Danilo Petrucci memprediksi persaingan MotoGP 2022 akan berjalan sengit. Mantan pembalap Ducati ini menilai Marc Marquez akan bangkit di MotoGP 2022.(Foto: Twitter/HRC_MotoGP)
Advertisement . Scroll to see content

TERNI, iNews.id- Danilo Petrucci memprediksi persaingan MotoGP 2022 akan berjalan sengit. Mantan pembalap Ducati ini menilai Marc Marquez akan bangkit di MotoGP 2022.

Gelaran MotoGP 2022 akan segera berlangsung. Yang mana MotoGP Qatar akan menjadi seri pembuka dan akan berlangsung di Sirkuit Losail pada 6 Maret mendatang.

Menjelang digelarnya kompetisi, Petrucci mengatakan persaingan akan berjalan sengit. Pasalnya, banyak pembalap yang sedang dalam performa terbaiknya.

Apalagi saat ini banyak rider muda yang mulai menunjukan tajinya. Petrucci pun membeberkan setidaknya terdapat lima nama yang akan menjadi sorotan di MotoGP 2022.

Ada Marc Marquez, Francesco Bagnaia, dan Fabio Quartararo. Yang mana kita tahu ketiga pembalap itu memang menjadi favorit dalam perebutan gelar musim ini.

Namun menariknya, mantan pembalap KTM Tech3 itu menyoroti dua rider muda. Yaitu Luca Marini dan Jorge Martin.

“Pertarungan yang bagus, seperti biasa. Honda kembali dengan sangat kuat, Ducati telah mengambil langkah teknis yang sangat penting dan Bagnaia juga telah berkembang pesat. Kemudian Martín, Bastianini, Márquez, Quartararo,” kata Petrucci, dilansir dari Motosan, Jumat (25/2/2022).

Petrucci meyakini Marquez memiliki kans besar untuk menjadi pesaing terberat dalam perebutan gelar. Mengingat, pembalap berjuluk The Baby Alien itu menjalani masa sulitnya karena cedera di dua musim terakhir.

“Menurut saya, Marquez bisa (jadi pesaing perebutan gelar). Dia ingin menang lagi setelah tidak mampu melakukannya selama dua tahun,” tuturnya.

“Namun, sejak lima atau enam tahun lalu, sejak aturan berubah, sangat sulit untuk memahami siapa yang bisa menang,” kata Petrucci.

Editor: Ibnu Hariyanto

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut