Fadil Imran Resmi Daftar Caketum PBSI, Dapat Dukungan Mayoritas
JAKARTA, iNews.id – Muhammad Fadil Imran resmi mendaftarkan diri sebagai Calon Ketua Umum (Caketum) PP PBSI 2024-2028. Pencalonannya mendapat dukungan mayoritas pengurus provinsi (Pengprov).
Rencananya, Musyawarah Nasional (Munas) PBSI 2024 akan berlangsung di Surabaya, 9-11 Agustus 2024. Salah satu agendanya adalah pemilihan nakhoda baru organisasi tepok bulu nasional untuk masa bakti hingga tahun 2028.
Pendaftaran dan penyerahan berkas persyaratan administrasi bakal pencalonan Ketua Umum PP PBSI masa bakti 2024-2028 baru dibuka Kamis (18/7/2024) hari ini dan akan ditutup pada Selasa (23/7/2024).
Fadil yang kini menjabat Sekretaris Jenderal PP PBSI itu menyerahkan pendaftarannya melalui kuasanya, Chikitha Alvian Eka Wardoyo, di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta Timur, Kamis (18/7/2024) hari ini.
Dalam berkas tersebut, terlampir surat dukungan 35 Pengprov PBSI kepada Fadil untuk maju menjadi nahkoda baru organisasi bulu tangkis nasional.
Berkas pendaftaran dan dukungan Fadil telah diterima oleh tim penjaringan bakal calon ketua umum yang diketuai Edi Sukarno dan sekretaris Moch Sya'roni.
“Hari ini kami menerima surat dukungan dari 35 pengurus provinsi. Mereka semua mendukung dan menyerahkan berkas pernyataan dukungan kepada Bapak Fadil Imran untuk maju sebagai calon ketua umum PP PBSI masa bakti 2024-2028,” kata Edi dalam rilis PBSI, Kamis (18/7/2024).
Edi menjelaskan, setelah resmi menerima pendaftaran tersebut, selanjutnya berkas-berkas persyaratan administrasinya akan diteliti oleh tim penjaringan apakah sudah sesuai dengan Peraturan Organisasi (PO) No. 001/2018. Apabila setelah dilakukan penelitian dan semua memenuhi syarat, maka Fadil sudah memiliki legalitas untuk menjadi calon Ketua Umum PP PBSI.
Dengan mengantongi 35 surat dukungan, Edi mengatakan Fadil sudah jauh melebihi dari batas syarat minimal pencalonan. Sesuai PO No. 001/2018, untuk bisa mencalonkan diri dalam bursa Ketua Umum PBSI dalam Munas, seorang bakal calon minimal harus didukung 10 pengprov.
“Dengan 35 suara dukungan yang merupakan suara mayoritas, bisa dipastikan Bapak Fadil Imran bakal melaju mulus untuk mencalonkan diri dalam Munas PBSI nanti. Dengan dukungan sebanyak itu, Pak Fadil Imran hanya membutuhkan semacam legalitas untuk menduduki jabatan sebagai Ketua Umum PP PBSI 2024-2028,” Edi menjelaskan.
“Setelah kami terima 35 surat pendaftaran dan sekaligus penyerahan persyaratan administrasi untuk mendukung Pak Fadil Imran maju dalam Munas PBSI 2024, berkas persyaratan dukungan tersebut akan kami diteliti dan nanti disampaikan kepada forum saat berlangsung Munas PBSI di Surabaya nanti,” kata Edi.
Editor: Abdul Haris