Fajar/Fikri Bikin Aaron/Soh Tak Berkutik! Herry IP Akui Keunggulan Ganda Putra Indonesia

KUALA LUMPUR, iNews.id — Ganda putra Indonesia, Fajar Alfian/Muhammad Shohibul Fikri, kembali mencuri sorotan usai tampil gemilang di partai final China Open 2025. Mereka mengalahkan unggulan Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik, dan mendapat pujian langsung dari pelatih lawan, Herry Iman Pierngadi.

Turnamen prestisius level BWF Super 1000 itu jadi saksi kehebatan Fajar/Fikri yang menang dua gim langsung, 21-15 dan 21-14, atas ganda putra peringkat dua dunia asal Negeri Jiran. Penampilan apik Fajar/Fikri dinilai sangat dominan, tenang, dan berani, bahkan oleh sang pelatih legendaris Malaysia sendiri.

Kabar Baik! Semua Pemain Timnas Indonesia U-22 Bugar Jelang SEA Games 2025

Herry IP: “Fajar dan Shohibul tampil dominan, berani, dan tenang!”

Pelatih tim ganda putra Malaysia, Herry IP yang dikenal sebagai “Naga Api” tak ragu memberikan pujian atas kemenangan mantan anak asuhnya. Ia menyebut Aaron/Wooi Yik kalah strategi dan gagal menampilkan performa terbaik seperti saat semifinal.

“Aaron–Wooi Yik tidak bisa mengulang performa semifinal mereka di laga final. Mereka kalah dari Fajar–Shohibul dalam hal strategi. Fajar dan Shohibul tampil dominan, berani, dan tenang dalam menguasai permainan depan net,” kata Herry IP, dikutip dari News Straits Times, Selasa (29/7/2025).

Kekalahan Jadi Alarm Jelang Kejuaraan Dunia 2025

Kekalahan Aaron/Wooi Yik di tangan Fajar/Fikri juga menjadi bahan evaluasi besar menjelang Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2025 yang akan berlangsung pada 25–31 Agustus. Namun Herry IP tetap optimistis dengan peluang anak asuhnya di turnamen tersebut.

“Saya tetap optimis dalam menyiapkan para pemain secara menyeluruh untuk Kejuaraan Dunia. Kami masih punya empat minggu lagi,” ujar Herry.

“Kami akan menganalisis dan membenahi kelemahan Aaron–Wooi Yik, dan memastikan mereka benar-benar siap untuk turnamen besar ini,” tambahnya.

Duet Fajar/Fikri Berakhir, Fokus ke Rian di Kejuaraan Dunia

Meski sukses besar di China Open 2025, kerja sama Fajar/Fikri hanya bersifat sementara. Fajar Alfian dijadwalkan akan kembali berpasangan dengan rekannya, Muhammad Rian Ardianto, untuk berlaga di Kejuaraan Dunia mendatang.

Performa solid Fajar/Fikri tentu menjadi sinyal kuat bahwa kedalaman sektor ganda putra Indonesia masih sangat berbahaya — bahkan saat pasangan yang turun bukan kombinasi utama.

Editor: Reynaldi Hermawan