Ferrari Beri Kode Bakal Perpanjang Kontrak Sebastian Vettel

MARANELLO, iNews.id - Pemilik tim Formula 1 (F1) Scuderia Ferrari, Mattia Binotto, menegaskan pihaknya masih membutuhkan sosok Sebastian Vettel. Binotto merasa Vettel masih punya gairah balap yang kuat bersama tim kuda jingkrak. 

Sampai saat ini, pihak F1 sudah memastikan sembilan seri balap awal tak bisa berlangsung sesuai jadwal akibat pandemi Virus Corona. Seri balap kesepuluh GP Prancis juga berpeluang mengalami pengunduran atau bahkan pembatalan. Situasi tersebut membuat berantakan musim balap F1 2020.

Baca Juga

Update Abroad Pemain Timnas Indonesia: Dean James Bobol Gawang Feyenoord Rotterdam, Calvin Verdonk Kartu Merah!

Padahal, tahun ini akan sangat penting bagi Vettel karena kontraknya di Ferrari bakal habis pada akhir tahun ini. Tentunya hal itu akan berpengaruh jika tidak ada balapan.

Meski begitu, Binotto mengindikasikan masih akan menggunakan jasa pembalap asal Jerman tersebut musim depan. Sebab, Binotto menilai kinerja Vettel sejauh ini sudah sangat memuaskan. 

Baca Juga

Dampak Corona, FIA Khawatir Balapan Formula 1 Tidak Laku Lagi

“Saya tahu Sebastian (Vettel) sedikit merindukan kehidupan normal dan juga balapan. Dia pastinya ingin kembali ke lintasan sesegera mungkin. Namun, kami semua harus menunggu hingga semua menghilang dan kembali normal,” kata Binotto dikutip dari Crash.

“Saya rasa dia ingin balapan kapan saja. Seb itu jujur dan apa adanya. Dia mencintai pekerjaannya. Hal itu menjadi alasan utama mengapa Ferrari sangat mencintai dan menghargainya,” ujarnya.

Baca Juga

Scuderia Ferrari Perkenalkan Mobil SF1000 untuk Formula 1 2020

Sebelumnya sudah ada delapan agenda yang ditunda yaitu GP Australia, Bahrain, Vietnam, China, Belanda, Spanyol, Azerbaijan dan Kanada. Sementara GP Monaco sudah dipastikan batal karena penjadwalan ulang tak mungkin dilakukan.

Banyak yang menganggap penundaan yang berkepanjangan ini bakal menguntungkan masa persiapan pembalap. Namun, Bonotto merasa pembalapnya tak mendapatkan keuntungan apa pun.

“Saya rasa penundaan ini sama sekali tidak menguntungkan kedua pembalap kami. Mereka cinta balapan, dan hal itu sudah menjadi bagian dari kehidupan mereka,” tutur Binotto.

Editor: Arif Budiwinarto