Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Masini Beberkan Rahasia Sukses Gresini Rekrut Marc Marquez dari Honda pada 2024
Advertisement . Scroll to see content

Franco Morbidelli Sebut Motor Yamaha M1 2023 Masih Kurang Kompetitif, Ini Pengakuannya

Kamis, 16 Maret 2023 - 10:30:00 WIB
Franco Morbidelli Sebut Motor Yamaha M1 2023 Masih Kurang Kompetitif, Ini Pengakuannya
Pembalap Monster Energy Yamaha, Franco Morbidelli sebut motor Yamaha M1 2023 masih kurang kompetitif. (Foto: Instagram/@frankymorbido)
Advertisement . Scroll to see content

PORTIMAO, iNews.id – Pembalap Monster Energy Yamaha, Franco Morbidelli sebut motor Yamaha M1 2023 masih kurang kompetitif. Dia menilai kuda besi miliknya kalah dari pabrikan lain.

Hal itu diungkapkannya usai  tes pramusim MotoGP terakhir di Sirkuit Portimao, Portugal akhir pekan lalu. Dia hanya berada di posisi 19 dalam waktu gabungan dengan selisih 1,098 detik dari pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, yang mencatatkan waktu tercepat 1 menit 37,968 detik.

Padahal, rekan setimnya, Fabio Quartararo, sudah mampu mematahkan dominasi para pembalap Ducati di papan atas dengan duduk di posisi tiga. Morbidelli sendiri terpaut 0,764 detik dari juara MotoGP 2021 itu.

Pembalap asal Italia itu pun mengaku tak senang dengan selisih waktu dengan Bagnaia. Dia ingin timnya menganalisis kekurangan dari performa motornya agar bisa lebih baik lagi ketika balapan pertama MotoGP 2023 dimulai di Portimao pada 26 Maret mendatang.

“Kesenjangannya mirip dengan hari Sabtu, sedikit lebih besar. Saya tidak senang tentang itu. Kami harus menganalisis itu dan mengurangi backlog," kata Morbidelli dilansir dari Speedweek, Rabu (15/3/2023).

Namun pembalap berusia 28 tahun itu menilai M1 2023 punya potensi lebih besar untuk berkembang dibanding kuda besinya tahun lalu. Namun menurutnya, ketika mulai tancap gas lebih cepat, motornya masih tertinggal dari milik tim pabrikan lainnya.

“Ya motor ini punya potensi lebih besar dibanding motor tahun lalu, karena kecepatan tertingginya lebih baik. Kami melewatkan itu tahun lalu. Jadi dari segi potensi, rasanya sedikit lebih baik,” ujar rider kelahiran Roma itu.

“Motor ini memberi Anda perasaan yang baik pada awalnya, tetapi kemudian saat Anda mendorong lebih keras, terutama mengejar waktu, orang lain tampaknya menjadi lebih baik dan lebih baik sementara kami terjebak,” tuturnya.

Meski ada harapan, tentunya itu bukan sesuatu yang baik bagi Morbidelli lantaran ini merupakan kesempatan terakhirnya untuk membuktikan diri pada tim pabrikan Yamaha sebelum kontraknya habis pada akhir 2023.

"Lebih baik bagi saya untuk memiliki lebih banyak pengetahuan dan pemahaman tentang paket motor saya, juga dengan tim dan kru. Gap ke puncak memang tidak besar, tapi di MotoGP hari ini dengan angka tersebut jaraknya sudah jauh, jadi akan menarik untuk menemukan cara menebusnya,” ucapnya. 

Editor: Reynaldi Hermawan

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut