Gagal Finis di Monako, Alonso Ingin Raih Hasil Positif di GP Kanada

MONTREAL, iNews.id – Pembalap tim Formula One (F1) McLaren Fernando Alonso bertekad untuk meraih hasil positif pada Grand Prix (GP) Kanada di Sirkuit Montreal Gilles Villenueve, Minggu (10/6/2018). Dia ingin membayar kekecewaan usai gagal finis GP Monako Mei lalu akibat kerusakan transmisi.

Alonso yakin dapat meraih sejumlah poin di Kanada. Apalagi lintasan di Kanada cukup sulit, sehingga dia berharap rivalnya mengalami nasib sial. Terutama di tikungan terakhir berjuluk ‘Wall of Champions’ karena banyak pembalap yang hebat yang sudah mencium dinding pembatas itu, termasuk Alonso sendiri.

“Setelah balapan yang mengecewakan di Monako, saya tidak sabar menuju Kanada. Sirkuitnya bagus dan menguji baik pembalap maupun mobil. Sudah banyak pembalap menabrak “Wall of Champions” dan Safety Car hampir pasti mengintervensi,” kata Alonso di laman resmi McLaren.

Pembalap asal Spanyol itu akan merayakan balapan F1 ke-300 sepanjang kariernya di Kanada. Maka dari itu dia berharap dapat meraih hasil positif. Apalagi dirinya pernah menang di lintasan itu ketika masih bersama Renault di 2006 silam.

“Saya selalu menikmati Montreal. Sirkuit ini kombinasi sirkuit yang bagus danmenantang selayaknya sirkuit jalan raya. Akhir pekan ini lebih istimewa karena saya merayakan GP ke-300,” tutur pembalap berusia 36 tahun itu.

Walau begitu, dua kali juara dunia F1 itu mengaku GP Kanada akan memberikan tantangan tersendiri. Maka dari itu, dia berharap dapat memanfaatkan peluang sebaik mungkin.

“Sirkuit ini akan berat, tetapi kami memiliki paket mobil yang terus berkembang tiap balapan. Sedikit drama atau perubahan cuaca akan mempengaruhi jalannya balapan. Kami akan memanfaatkan kondisi itu,” ujar mantan pembalap Ferrari itu.

Alonso berharap dapat lolos ke babak kualifikasi Q3 dan memulai balapan dari posisi 10 besar. “Kami berhasil melaju ke Q3 di Barcelona dan Monako. Akan menyenangkan jika dapat meneruskan tren positif itu,” ucap pembalap yang mengawali karier F1 bersama tim Minardi itu.

Walau begitu, Alonso sadar kecepatan McLaren MCL33 andalannya kalah dari pesaingnya. Berbeda dari Monako, lintasan Kanada akan sangat bergantung pada kekuatan mesin.

“Kanada akan sangat menantang. Sirkuitnya berat dengan lintasan lurus yang panjang. Kecepatan kami akan menjadi hambatan dan ujian,” kata Alonso.