Gagal Total di Austria, Bagnaia Siap Menggila di MotoGP Hungaria 2025

BALATONFOKAJAR, iNews.id – Setelah hasil mengecewakan di MotoGP Austria 2025, pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, bertekad bangkit habis-habisan di seri MotoGP Hungaria 2025 yang akan digelar di Sirkuit Balaton Park akhir pekan ini.

Balapan di Hungaria ini menjadi momen spesial karena merupakan comeback MotoGP ke Negeri Magyars untuk pertama kalinya sejak tahun 1992. Sirkuit Balaton Park, yang baru saja dibangun, siap mencatat sejarah sebagai tuan rumah debut Grand Prix pada 22–24 Agustus 2025.

Baca Juga

Daftar Bagan 16 Besar AFC Champions League 2 2025-2026: Persib Bandung Ditunggu Gamba Osaka di Perempatfinal!

Austria Mengecewakan, Pecco Ingin Segera Bangkit

Performa Bagnaia di Red Bull Ring Austria memang jauh dari harapan. Setelah start menjanjikan di hari Jumat, performanya menurun dan tak mampu bersaing di papan atas. Kini, fokus penuh tertuju pada Hungaria sebagai ajang pembuktian.

“Saya senang bisa segera kembali ke lintasan untuk melupakan GP Austria,” kata Bagnaia, dilansir dari Motosan, Rabu (20/8/2025).

“Setelah hari Jumat yang bagus, kami mengalami kesulitan. Kami terus menganalisis data dan kembali bekerja," sambungnya.

Balapan di Sirkuit Baru Jadi Keuntungan Ducati?

Menariknya, Balaton Park menjadi trek yang benar-benar baru bagi hampir seluruh pembalap. Namun Ducati punya keunggulan: mereka sempat menjajal sirkuit ini saat libur musim panas, termasuk Bagnaia sendiri. Ini bisa menjadi senjata rahasia yang membantunya tampil dominan.

“Di Sirkuit Balaton, kami semua memulai hampir dari nol. Sebagai Ducati, kami harus memanfaatkan keuntungan pernah menguji di sini pada awal Agustus,” ujar Bagnaia.

Bagnaia pun menyebut pentingnya memahami karakter lintasan Balaton Park saat menunggangi Desmosedici GP, motor prototipe milik Ducati yang jauh lebih unggul dibanding motor jalan raya biasa.

“Kami harus memahami referensi nyata dengan motor seperti Desmosedici GP yang jelas memiliki potensi jauh lebih besar dibanding Panigale V4S,” tutupnya.

Editor: Reynaldi Hermawan