Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Zaki Ubaidillah Tembus Perempat Final BWF World Junior Championships 2025 usai Bungkam Wakil UEA
Advertisement . Scroll to see content

Ganda Putra Malaysia Terpuruk di Kejuaraan Dunia, Herry IP Minta Maaf

Selasa, 02 September 2025 - 16:37:00 WIB
Ganda Putra Malaysia Terpuruk di Kejuaraan Dunia, Herry IP Minta Maaf
Pelatih ganda putra Malaysia, Herry Iman Pierngadi. (Foto: IG @herry_ip)
Advertisement . Scroll to see content

PARIS, iNews.id – Pelatih ganda putra Malaysia, Herry Iman Pierngadi, menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Malaysia setelah anak asuhnya gagal meraih gelar di Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2025. Dia mengaku bertanggung jawab penuh atas hasil mengecewakan ini.

Malaysia menurunkan empat pasangan ganda putra pada turnamen bertajuk BWF World Championships 2025 itu. Mereka adalah Aaron Chia/Soh Wooi Yik, Man Wei Chong/Kai Wun Tee, Arif Junaidi/Roy King Yap, serta pasangan profesional Goh Sze Fei/Nur Izzuddin. Namun, tidak satu pun yang berhasil melangkah ke partai final.

Laju terbaik hanya ditorehkan Aaron/Soh dan Wei Chong/Wun Tee yang mampu mencapai babak perempat final. Sayangnya, perjalanan mereka terhenti di fase itu. Aaron/Soh kalah dari pasangan India, Satwiksairaj Rankireddy/Chirag Shetty, sementara Wei Chong/Wun Tee ditaklukkan ganda Korea Selatan, Kim Won Ho/Seo Seung Jae.

Kegagalan ini menjadi tamparan keras bagi sektor ganda putra Malaysia yang sebelumnya dikenal sebagai salah satu penyumbang medali terbanyak di ajang Kejuaraan Dunia. Herry IP merasa perlu menyampaikan maaf atas hasil yang tidak sesuai harapan tersebut.

“Sebagai pelatih saya ingin meminta maaf kepada seluruh rakyat Malaysia karena ganda putra tidak berhasil mempersembahkan gelar pada Kejuaraan Dunia kali ini,” kata Herry IP, dikutip dari Harian Metro, Selasa (2/9/2025).

Herry IP secara khusus menyoroti performa pasangan utama Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik. Sebagai ganda ranking dua dunia, ekspektasi publik cukup tinggi agar mereka mampu menembus babak puncak. Namun, performa yang ditampilkan justru jauh dari kata maksimal.

“Penampilan Aaron-Wooi Yik juga tidak sesuai harapan karena saya berharap mereka bisa melangkah lebih jauh. Performa mereka memang kurang baik dan tidak bagus, ditambah terlalu banyak melakukan kesalahan,” jelasnya.

Padahal, ganda putra Malaysia memiliki tradisi panjang di Kejuaraan Dunia. Hingga kini, sektor ini tercatat sudah menyumbangkan 16 medali. Pencapaian terbaik datang dari Aaron/Soh ketika berhasil menjuarai edisi 2022, yang saat itu menjadi tonggak sejarah bulu tangkis Malaysia.

Kini, kegagalan di edisi 2025 menjadi pekerjaan rumah besar bagi Herry IP dan tim pelatih. Publik Malaysia berharap ada evaluasi menyeluruh agar sektor ganda putra bisa kembali bangkit dan menorehkan prestasi pada turnamen-turnamen mendatang.

Herry IP menegaskan dirinya akan terus berusaha memperbaiki kelemahan anak asuhnya. Targetnya jelas, mengembalikan kejayaan ganda putra Malaysia yang pernah jadi andalan di kancah dunia.

Editor: Abdul Haris

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut