Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Kemenpora Tinjau Pelatnas Biliar Indonesia, Target Emas SEA Games 2025 di Depan Mata
Advertisement . Scroll to see content

Harumkan Indonesia! Albert Januarta Juara Dunia Biliar Junior 2025, Siap Tembus Level Senior Internasional

Senin, 28 Juli 2025 - 10:34:00 WIB
Harumkan Indonesia! Albert Januarta Juara Dunia Biliar Junior 2025, Siap Tembus Level Senior Internasional
Pebiliar muda Indonesia, Albert Januarta (tengah), menutup karier juniornya dengan prestasi luar biasa setelah menjuarai Saudi Arabia Junior Open 2025. (Foto: PB POBSI)
Advertisement . Scroll to see content

JAKARTA, iNews.id Pebiliar muda Indonesia, Albert Januarta, menutup karier juniornya dengan prestasi luar biasa setelah menjuarai turnamen bergengsi Saudi Arabia Junior Open 2025. Kemenangan ini sekaligus menjadi gelar juara dunia junior ketiganya, mengukuhkan posisinya sebagai talenta emas biliar Indonesia.

Berasal dari Bintan, Kepulauan Riau, Albert tampil impresif di Jeddah dan mengalahkan wakil Jerman, Pius Baier, dengan skor 9–5 di partai final. Turnamen ini menjadi momentum terakhir Albert di kategori junior sebelum ia naik kelas ke level senior pada Agustus 2025 mendatang.

Gelar ini melengkapi prestasinya sebelumnya di Indonesia International Junior Open 2024 dan Hanoi Junior Open 2024, menjadikan Albert sebagai salah satu pebiliar junior tersukses dalam sejarah biliar Indonesia.

“Ini pertandingan terakhir Albert di kelas junior. Sekarang, fokus kami adalah menyiapkan Albert untuk kejuaraan dunia kelas senior,” ujar Hendra Kurniawan, Ketua Bidang Marketing & Promosi PB POBSI.

Hendra, yang juga Founder & CEO Carabao Billiards Indonesia, telah menjadi pembina sekaligus sponsor utama Albert sejak usia 11 tahun. Ia mendampingi langsung sang atlet selama satu pekan penuh di Arab Saudi dan menyaksikan langsung kegigihan Albert menghadapi lawan-lawan tangguh.

“Saat pertandingan, Albert tampil sangat dominan karena persiapannya sudah sangat matang. Tapi dia juga sempat merasa pressure karena ini adalah pertandingan terakhirnya di kelas junior,” lanjut Hendra.

Untuk sampai ke final, Albert harus melewati jalan terjal. Ia mengalahkan wakil tuan rumah Abdulaziz Alaswad (7–1), kemudian pebiliar Taiwan Liao Hung-Yen (7–5), dan Ahmad Altattan (7–1), sebelum akhirnya menyegel trofi dengan kemenangan atas Jerman di final.

Perjalanan Albert bukan tanpa pengorbanan. Sejak kecil, ia sudah dilatih oleh sang ayah dan mengalami berbagai kesulitan fisik. Hendra menceritakan bahwa saat awal dilatih, Albert bahkan sempat mimisan akibat kelelahan karena latihan berat hingga 10 jam sehari.

“Ia pernah mimisan karena kelelahan, tapi tidak pernah menyerah. Sejak itu, kerja keras terus berlanjut. Ia tumbuh dalam disiplin dan terbiasa latihan intens,” ungkap Hendra.

Di balik semua pencapaian Albert, ada dukungan kuat dari PB POBSI dan berbagai pihak. Hendra menyampaikan terima kasih kepada Ketua Umum PB POBSI, Hary Tanoesoedibjo, dan Konjen RI di Jeddah atas dukungan mereka terhadap atlet muda potensial ini.

“Dengan prestasi ini, saya rasa Indonesia berhasil mencuri perhatian pecinta billiards internasional. Saya bangga dengan berkibarnya bendera Merah Putih di kancah dunia,” jelas Hendra.

Ke depan, Albert dijadwalkan menjalani tur internasional pertamanya di level senior. Ia akan tampil di tiga turnamen besar yang digelar oleh Matchroom Pool: Florida Open (5–10 Agustus), Battle of The Bull (11–16 Agustus), dan US Open Pool Championship (18–23 Agustus).

Tur ini akan menjadi panggung pembuktian sejati bagi Albert, sekaligus langkah awal mewujudkan cita-cita besarnya: menjadi juara dunia di level profesional, dan membawa Indonesia berbicara lebih jauh di arena biliar dunia.

Editor: Abdul Haris

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut