Hasil BWF World Tour Finals 2021: Pramudya/Yeremia Libas Duo Prancis dalam 39 Menit

NUSA DUA, iNews.id - Ganda putra Indonesia Pramudya Kusumawardana mengalahkan duo Prancis, Christo Popov/Toma Junior Popov 21-15, 21-16 pada matchday terakhir Grup B BWF World Tour Finals 2021, Jumat (3/12/2021). Sayangnya mereka tetap tak lolos ke semifinal.

Kedua ganda ini memainkan permainan dengan sangat agresif. Saking agresifnya, kejar-kejaran poin pun terjadi antara Pramudya/Yeremia dengan pasangan yang berjuluk The Popov Brothers.

Baca Juga

Tak Heran Timnas Indonesia U-17 Dibantai 0-6, Korea Utara U-17 Bisa Tahan Jerman U-17 di Piala Dunia U-17 2025!

Pramudya/Yeremia sempat tertinggal dengan skor 8-9. Hasilnya The Popov Brothers sukses ungguli pasangan Merah Putih di interval pertama dengan skor 11-8.

Selepas interval, secara mengejutkan Pramudya/Yeremia mampu bangkit. Kali ini, mereka sukses mendominasi pertandingan dan sempat unggul dengan skor 18-15 atas Christo/Toma Junior.

Baca Juga

Hasil BWF World Tour Finals 2021: Kevin/Marcus Lolos Semifinal usai Libas Ganda Denmark

Tak ingin membuang momentum tersebut, Pramudya/Yeremia pun berhasil menutup gim pertama dengan kemenangan 21-15 atas The Popov Brothers. Mereka hanya membutuhkan waktu selama 15 menit untuk menyelesaikan gim pertama.

Baca Juga

Hasil BWF World Tour Finals 2021: Praveen/Melati Tersingkir usai Dikalahkan Duo Hongkong

Di gim kedua, pertarungan sengit kembali terjadi pada kedua pasangan. Namun, Pramudya/Yeremia masih unggul dari Christo/Toma Junior. Hasilnya, mereka pun sukses unggul di interval pertama dengan skor 11-9.

Pasangan Merah Putih kembali lancarkan serangan demi serangannya selepas interval. Mereka terlihat tak ingin memberikan The Popov Brothes kesempatan untuk mencuri poin. Pramudya/Yeremia sempat unggul 18-13.

Baca Juga

Pilih Messi atau Ronaldo, Fabio Capello Tanpa Ragu Jawab Begini

Hingga akhirnya, Pramudya/Yeremia berhasil mempertahankan keunggulannya. Mereka sukses bekuk Christo/Toma Junior di gim kedua dalam waktu 39 menit saja.

Editor: Reynaldi Hermawan