Hasil Kumamoto Masters 2025: Comeback! Gregoria Sikat Wakil Taiwan
KUMAMOTO, iNews.id – Pebulu tangkis tunggal putri Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung, menunjukkan mental juara saat mengalahkan wakil Taiwan, Hung Yi Ting, pada babak 32 besar Kumamoto Masters 2025. Gregoria menang lewat pertarungan ketat tiga gim dengan skor 17-21, 21-9, dan 21-18, Rabu (12/11/2025) siang WIB di Kumamoto Prefectural Gymnasium, Jepang.
Kemenangan ini menjadi bukti ketangguhan Gregoria yang sempat kehilangan gim pertama, tetapi berhasil bangkit dengan permainan agresif dan penuh determinasi pada dua gim berikutnya.
Di gim pertama, Gregoria sejatinya memulai laga dengan baik. Tunggal putri andalan Pelatnas PBSI Cipayung itu sempat unggul 11-8 di interval gim pertama. Namun, selepas jeda, dia kehilangan fokus dan momentum permainan. Hung Yi Ting mampu memanfaatkan situasi tersebut dengan mencetak poin beruntun untuk berbalik unggul 17-14 dan akhirnya menutup gim pertama dengan kemenangan 21-17.
Tak ingin mengulangi kesalahan yang sama, Gregoria langsung tancap gas di gim kedua. Dia tampil dominan dengan serangan cepat dan kontrol lapangan yang solid hingga unggul telak 8-1. Pemain berusia 25 tahun itu terus menekan dan memimpin 11-6 di interval gim kedua.
Selepas interval, Gregoria semakin tak terbendung. Peraih medali perunggu Olimpiade Paris 2024 tersebut tampil penuh percaya diri dan mengamankan gim kedua dengan kemenangan telak 21-9. Hasil itu membuat laga harus ditentukan melalui gim ketiga.
Memasuki gim ketiga, pertarungan berlangsung sengit. Kedua pemain saling kejar poin sejak awal laga. Namun, Gregoria menunjukkan ketenangan luar biasa dan unggul 11-8 saat interval gim penentuan.
Yi Ting sempat memperkecil ketertinggalan menjadi 13-15, tapi Gregoria mampu menjaga fokus hingga akhir. Dengan permainan disiplin dan pukulan akurat di momen krusial, dia menutup pertandingan dengan skor 21-18 dan memastikan tiket ke babak 16 besar Kumamoto Masters 2025.
Kemenangan ini menjadi awal positif bagi Gregoria yang berambisi mempertahankan performa terbaiknya di tur Asia. Selain menambah kepercayaan diri, hasil ini juga menjadi modal penting untuk menghadapi lawan-lawan tangguh berikutnya di turnamen level BWF World Tour Super 500 tersebut.
Penampilan comeback Gregoria sekali lagi membuktikan bahwa tunggal putri Indonesia memiliki tumpuan kuat di kancah internasional. Konsistensi dan semangat juangnya menjadi kunci keberhasilan menembus babak berikutnya di Jepang.
Editor: Abdul Haris