Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Marc Marquez Blak-blakan Tidak Ingin Balapan di Indonesia, Ini Penyebabnya
Advertisement . Scroll to see content

Ini Kunci Kemenangan Fermin Aldeguer di MotoGP Mandalika 2025

Minggu, 05 Oktober 2025 - 18:48:00 WIB
Ini Kunci Kemenangan Fermin Aldeguer di MotoGP Mandalika 2025
Pembalap Gresini Racing, Fermin Aldeguer. (Foto: IG @ferminaldeguer_54)
Advertisement . Scroll to see content

LOMBOK, iNews.id - Fermin Aldeguer berhasil merebut kemenangan perdana di MotoGP Indonesia 2025, dan kunci suksesnya terletak pada kombinasi momentum, strategi, dan mentalitas kuat di lintasan Mandalika, Lombok.

Balapan seri ke-18 ini berlangsung penuh tensi sejak awal. Aldeguer yang start dari posisi kedua langsung menjaga ritme balapan dengan konsisten. Kesabaran itu membuahkan hasil ketika pemimpin lomba, Marco Bezzecchi (Aprilia Racing), terjatuh dan kehilangan peluang. Insiden itu menjadi titik balik yang dimanfaatkan dengan sempurna oleh pembalap muda Gresini Ducati tersebut.

Namun, kemenangan Aldeguer bukan semata karena keberuntungan. Setelah mengambil alih posisi terdepan, dia menunjukkan kendali luar biasa atas motornya. Tekanan datang dari Pedro Acosta (Red Bull KTM) yang berusaha mengejar, tetapi Aldeguer tetap tenang dan menjaga jarak aman hingga garis finis.

Keberhasilan mempertahankan posisi di bawah tekanan menjadi salah satu kunci kemenangan. Banyak pembalap muda kerap melakukan kesalahan saat berada di puncak, tetapi Aldeguer mampu membuktikan kedewasaan balap di usianya yang baru 20 tahun.

Selain itu, kerjasama dengan tim Gresini Ducati juga berperan penting. Motor yang stabil, strategi balap yang matang, serta komunikasi yang solid membuat Aldeguer bisa memaksimalkan setiap lap. Hasilnya, dia mengunci podium tertinggi di Mandalika dengan penuh percaya diri.

Di belakangnya, Pedro Acosta finis kedua dan Alex Marquez—rekan setim Aldeguer—menyumbang podium ketiga. Podium ganda ini menjadi bukti kekuatan Gresini Ducati dalam persaingan musim 2025, sekaligus menegaskan keberhasilan strategi tim dalam memoles talenta mudanya.

Kemenangan di Mandalika juga menorehkan catatan sejarah baru. Aldeguer kini menjadi pembalap termuda kedua yang pernah menjuarai balapan MotoGP, yakni pada usia 20 tahun 183 hari.

“Pembalap termuda kedua yang berhasil memenangkan MotoGP,” tulis akun resmi MotoGP di X pada Minggu (5/10/2025). Ucapan itu memperkuat momen istimewa yang dicapai Aldeguer di Indonesia.

Meski begitu, rekor termuda masih dipegang Marc Marquez yang lebih dulu menang di Amerika Serikat pada 2013 di usia 20 tahun 63 hari. Namun, dengan konsistensi dan bakat yang ditunjukkan, Aldeguer kini dianggap salah satu calon pewaris kejayaan MotoGP.

Sirkuit Mandalika pun menjadi saksi bagaimana seorang pembalap muda memanfaatkan momentum, menjaga konsentrasi, dan tampil tanpa cela untuk mengunci kemenangan perdana yang bersejarah.

Editor: Abdul Haris

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut