Get iNews App with new looks!
inews
Advertisement
Aa Text
Share:
Read Next : Komunitas Motorsport Kumpul Saksikan Seri Terakhir Formula 1 GP Abu Dhabi 
Advertisement . Scroll to see content

Jam Tangan Langka Rp806 Juta Milik Pembalap F1 Ini Dijambret usai Nonton Final Euro 2020

Selasa, 13 Juli 2021 - 10:07:00 WIB
Jam Tangan Langka Rp806 Juta Milik Pembalap F1 Ini Dijambret usai Nonton Final Euro 2020
Pembalap McLaren, Lando Norris kehilangan jam tangan langka seharga Rp806 juta usai nonton Final Euro 2020 di Stadion Wembley Inggris. (foto: REUTERS)
Advertisement . Scroll to see content

LONDON, iNews.id- Pembalap tim McLaren Racing, Lando Norris menjadi korban penjambretan usai laga final Euro 2020. Jam tangan langka seharga 40 ribu poundsterling (Rp806 juta) hilang.

Norris memang menjadi fans Inggris. Pembalap asal Inggri ini ikut menyaksikan babak final Euro 2020 di Stadion Wembley, Senin (12/7/2021) dini hari WIB.

Setelah pertandingan, Norris jadi korban penjambretan. Jam tangan langka miliknya raib dari tangannya. Padahal, jam itu merupakan pemberian salah satu sponsor McLaren.

Jam itu dibuat khusus untuk McLaren dengan warna jingga khas tim asal Inggris tersebut. Jam tersebut juga tak dijual bebas. Namun,  beruntung Norris tak cedera dan bisa bersiap balapan di GP Inggris.

“McLaren Racing dapat memastikan jika Lando Norris terlibat di suatu insiden, setelah babak final Piala Eropa 2020 di Wembley. Jam yang dia kenakan telah diambil oleh seseorang,” bunyi pernyataan resmi di laman resmi McLaren, Selasa (13/7/2021).

“Beruntung, Lando tak mengalami cedera, namun merasa terguncang. Tim mendukung Lando. Kami yakin para penggemar balap akan mendoakan yang terbaik, jelang GP Inggris akhir pekan ini,” ujar.

Ya, akhir pekan ini Norris memang dijadwalkan untuk balapan pada GP Inggris di Sirkuit Silverstone. Kejadian ini diharapkan tak mempengaruhi kondisi mentalnya, jelang balapan.

Selepas babak final Euro 2020, kondisi di sekitar Stadion Wembley memang sedikit mencekam. Banyak oknum pendukung yang melakukan pengrusakan dan aksi kriminal lainnya.

Editor: Ibnu Hariyanto

Follow WhatsApp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut